Perkuat Kerja Sama Bilateral Bidang Pemerintahan dan Adminduk, Tito Karnavian Temui Mendagri Jepang
Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian bertemu mendagri Jepang perkuat kerja sama bilateral bidang pemerintahan dan administrasi kependudukan
Penulis: Endra Kurniawan
Editor: Arif Fajar Nasucha
TRIBUNNEWS.COM - Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian melakukan kunjungan kerja ke sejumlah kota di negara Jepang sejak Jumat (23/9/2022) lalu hingga Jumat (30/9/2022) mendatang.
Kedatangan Tito ke Negeri Sakura itu mengemban sejumlah misi.
Satu contohnya adalah memperkuat kerja sama antar dua negara dalam bidang pemerintahan dan administrasi kependudukan (Adminduk).
Membahas perihal ini, Tito langsung menemui Menteri Dalam Negeri dan Komunikasi Jepang, Minoru Terada.
Pertemuan keduanya berlangsung di kantor Kementerian Dalam Negeri dan Informasi Jepang di Tokyo, Rabu (28/9/2022) pukul 09.00 waktu setempat.
Tito mengaku, dirinya sudah memiliki pengalaman manis dengan institusi di negara Jepang sebelumnya.
Baca juga: Mendagri Tito Karnavian Serahkan KTP Digital dan KK kepada WNI di Jepang
Sewaktu masih menjabat sebagai Kapolri, Tito pernah menjalin kerja sama dengan kepolisian Jepang.
Atas dasar pengalaman tersebut, Tito berharap Kemendagri RI dapat membangun kerjasama yang sama baiknya dengan Kemendagri Jepang.
"Tugas dan fungsi kemendagri kedua negara memiliki banyak persamaan, khususnya di dalam memberikan arahan kebijakan kepada pemerintahan daerah," kata Tito dalam keterangan tertulis yang diterima Tribunnews.com, Rabu.
Adapun bentuk kerja sama yang dibahas berupa tata kelola pemerintahan, administrasi kependudukan (Adminduk), manajemen banjir dan persampahan serta pengelolaan transportasi publik.
Minoru Terada dalam pertemuan tersebut, mengaku menyabut baik dan memberikan apresiasinya atas kedatangan Tito.
Ia juga berharap kerja sama akan segera terwujud dan berlanjut.
Baca juga: Beri Kemudahan Urus Dokumen Kependudukan, Kemendagri Buka Layanan Adminduk WNI di Tokyo dan Hokaido
"Hubungan Indonesia dan Jepang memiliki sejarah panjang yang positif," kata dia.
Pihak Kemendagri Jepang pada kesempatannya mempresentasikan integrasi sistem Adminduk dari tingkat kota, prefektur hingga sistem nasional (J.LIS server).
Pertemuan yang hangat dan bersahabat ditutup dengan kedua menteri saling bertukar cinderamata.
Tito memberikan kerajinan perak ukiran Candi Borobudur buatan UKM Indonesia.
Informasi tambahan dalam agenda hari ini, Tito didampingi oleh Dubes RI untuk Jepang, Heri Akhmadi, Dirjen Dukcapil Kemendagri, Zudan Arif Fakrulloh, Dirjen Adwil Kemendagri, Safrizal ZA, dan Staf Khusus Bidang Politik dan Media Mendagri, Kastorius Sinaga.
(Tribunnews.com/Endra Kurniawan)