Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

UPDATE Korban Jiwa Tambah Jadi 132 Orang, Jembatan di Gujarat India Runtuh karena Kerumunan

Korban jiwa akibat jembatan kabel runtuh di Gujarat, India bertambah menjadi 132 orang. Adapun jembatan runtuh karena tak kuat menahan beban kerumunan

Penulis: Rica Agustina
Editor: Tiara Shelavie
zoom-in UPDATE Korban Jiwa Tambah Jadi 132 Orang, Jembatan di Gujarat India Runtuh karena Kerumunan
Twitter
Jembatan kabel runtuh di Morbi, Gujarat, sekitar 400 orang jatuh di sungai, banyak yang dikhawatirkan tenggelam Jembatan direnovasi dan dibuka hanya 5 hari yang lalu. 

Perdana Menteri Narendra Modi, yang berada di negara bagian asalnya di Gujarat dalam kunjungan tiga hari, mengatakan dia merasa sangat sedih dengan tragedi itu.

Kantornya mengumumkan kompensasi kepada keluarga korban tewas dan mendesak upaya penyelamatan cepat.

Sementara itu, pemerintah negara bagian mengatakan telah membentuk tim khusus untuk menyelidiki bencana tersebut.

Pemungutan suara untuk pemerintah negara bagian Gujarat rencananya akan diadakan dalam beberapa bulan mendatang dan partai-partai oposisi menuntut penyelidikan atas keruntuhan itu, dengan mengatakan bahwa jembatan itu dibuka kembali tanpa mendapatkan izin keamanan dari badan sipil kota.

Modi memerintah negara bagian itu sebagai pejabat terpilih tertinggi selama 12 tahun sebelum menjadi perdana menteri India pada 2014.

Runtuhnya jembatan adalah bencana besar ketiga di Asia yang melibatkan banyak orang dalam sebulan.

Sedikitnya 81 orang tewas ketika jembatan penyeberangan di atas sungai di negara bagian Gujarat, India barat runtuh, menjatuhkan ratusan orang ke dalam air, kata para pejabat.
Sedikitnya 81 orang tewas ketika jembatan penyeberangan di atas sungai di negara bagian Gujarat, India barat runtuh, menjatuhkan ratusan orang ke dalam air, kata para pejabat. (Twitter)

Baca juga: 81 Orang Tewas Ketika Jembatan di Gujarat India Runtuh, Ratusan Orang Jatuh ke Sungai

Pada Sabtu (29/10/2022), gelombang kerumunan Halloween menewaskan lebih dari 150 orang, sebagian besar anak muda yang menghadiri perayaan di Itaewon, Seoul, Korea Selatan.

Berita Rekomendasi

Pada 1 Oktober, polisi di Indonesia menembakkan gas air mata ke pertandingan sepak bola, menyebabkan kekacauan yang menewaskan 132 orang saat para penonton berusaha keluar dari stadion.

(Tribunnews.com/Rica Agustina)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas