Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Kronologi Dosen UII Yogyakarta Dikabarkan Hilang di Norwegia Setelah Ikut Konferensi Global

Ahmad Munasir Rafie Pratama (AMRP) menjabat sebagai asisten profesor dan sekretaris departemen informatika UII Yogyakarta.

Editor: Hasanudin Aco
zoom-in Kronologi Dosen UII Yogyakarta Dikabarkan Hilang di Norwegia Setelah Ikut Konferensi Global
Sumber: UII
Dosen Universitas Islam Indonesia (UII) Yogyakarta Ahmad Munasir Rafie Pratama (AMRP) hilang kontak setelah mengikuti kegiatan mobilitas global di University of South-Eastern Norway (USN). 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Seorang dosen Universitas Islam Indonesia (UII) Yogyakarta bernama Ahmad Munasir Rafie Pratama (AMRP) dikabarkan hilang kontak setelah mengikuti kegiatan mobilitas global di University of South-Eastern Norway (USN).

Dia diduga hilang saat  bersama dengan empat orang tim UII, termasuk Rektor UII Fathul Wahid , berkunjung ke USN untuk mempererat kerja sama kedua universitas pada 5 sampai 12 Februari 2023.

Ahmad Munasir Rafie Pratama dikenal selama ini memiliki minat penelitian di bidang teknologi informasi, m-learning, m-commerce, mobile security, dan media sosial.

Baca juga: Sosok Ahmad Munasir, Dosen UII Yogyakarta yang Dikabarkan Hilang Misterius di Norwegia, Ahli IT

Berikut kronologi lengkap Ahmad Munasir Rafie Pratama diduga hilang seperti dikutip dari Tribun Jogja, Sabtu (18/2/2023).

- Terakhir Bertemu

Dikutip dari laman uii.ac.id, tim terakhir bertemu dengan Ahmad Munasir di Oslo Norwegia pada 11 Februari 2023 malam.

Ketika itu, tim terbagi dalam tiga penerbangan berbeda dan sang dosen tersebut kembali ke Indonesia sendirian melalui Istanbul Turki.

Berita Rekomendasi

Rencananya, Ahmad Munasir akan menempuh rute perjalanan Oslo-Istanbul-Riyadh-Istanbul-Jakarta. Namun, dia tidak berbagi informasi penerbangan detail istrinya dan kolega di UII.

-  Lewat Bandara Oslo, Norwegia

Tim UII terdiri dari empat orang, termasuk Prof. Fathul Wahid, Rektor UII mengunjungi USN.

Kunjungan itu untuk mempererat kerja sama kedua universitas dengan dukungan pendanaan dari Uni Eropa, melalui skema Erasmus+.

Prof. Fathul Wahid berjumpa terakhir dengan Ahmad di Oslo, Norwegia pada malam 11 Februari 2023.

- Tim terbagi dalam tiga penerbangan berbeda

Tim terbagi dalam tiga penerbangan berbeda. Ahmad sendirian dalam penerbangan kembali ke Indonesia, melalui Istanbul, Turki.

Menurut rencana yang tersampaikan secara lisan, rute perjalanannya adalah Oslo-Istanbul-Riyadh-Istanbul-Jakarta.

Perjalanan ke Riyadh dilakukan, karena sebagian tiket dibayar oleh panitia konferensi di Arab Saudi yang mengharuskan rute tersebut.

- Keluarga tidak diberi kabar

Sebelum ke Oslo, Ahmad memberikan pidato kunci pada konferensi internasional yang digelar di Riyadh.

Ahmad mengirimkan pesan terakhir kepada istrinya pada 12 Februari 2023 siang, beberapa saat sebelum menaiki pesawat ke Istanbul yang berbunyi ‘menunggu boarding’.

Sejak saat itu, Ahmad tidak pernah mengirimkan pesan lagi. Beragam upaya mengontak melalui beragam kanal daring, termasuk email, diupayakan, tetapi belum satupun yang direspons oleh Ahmad.

- Harusnya mendarat di Jakarta 16 Februari 2023

Menurut informasi lisan yang diberikan AMRP dan dikuatkan dengan pesan WhatApp kepada istrinya, Ahmad seharusnya mendarat di Jakarta pada 16 Februari 2023 jam 18.00.

Adik Ahmad menunggu di pintu kedatangan dan tidak mendapati yang bersangkutan.

Setelah melakukan konfirmasi ke Angkasa Pura, nama AMRP tidak ada dalam manifes penerbangan tersebut.

- Pihak kampus mencari

UII telah berupaya menghubungi banyak pihak untuk membantu.

UII telah menyampaikan informasi ini kepada KBRI di Norwegia dan Turki, termasuk mengontak panitia konferensi di Jeddah yang memesankan tiket penerbangan.

UII juga telah menghubungi Turkish Airline di Oslo untuk memastikan bahwa AMRP telah naik pesawat. Keluarga AMRP sudah melaporkan ke kepolisian secara resmi.

Karena ketiadaan nomor referensi pemesanan tiket, pelacakan tidak mudah dilakukan.

- Ada jejak aktivitas daring di Turki

Pelacakan juga dilakukan dengan memindai aktivitas daring.

Terdapat jejak aktivitas daring di Turki pada 13 Februari 2023 sekitar pukul 03.00 dan 08.00.

Setelah itu, tidak ada jejak daring yang dapat dilacak.

Saat ini, pihak UII masih menunggu informasi dari kantor Turkish Airline di Jakarta untuk membantu memastikan kota persinggahan terakhir.

UII terus melacak dengan berbagai cara dan berkoordinasi dengan banyak pihak.

UII memohon doa dari seluruh pihak agar keberadaan Ahmad segera diketahui, dalam kondisi sehat dan baik.

UII mengimbau kepada para pihak yang memiliki informasi terkait keberadaan AMRP untuk menghubungi nomor WhatsApp Humas UII 0821 3173 7773.

Profil Ahmad Munasir Rafie Pratama (AMRP)

Ahmad Munasir Rafie Pratama (AMRP) menjabat sebagai asisten profesor dan sekretaris departemen informatika UII Yogyakarta.

Ia lahir di Banjarmasin pada 3 Maret 1986.

AMRP menyelesaikan jenjang pendidikan S1 di Fakultas Teknik UGM Yogyakarta.

Dosen UII yang diduga hilang ini memiliki minat penelitian di bidang teknologi informasi, m-learning, m-commerce, mobile security, dan media sosial.

Ia memiliki ketertarikan di bidang teknologi informasi dan sosial, m-learning, m-commerce, mobile security dan social media.

Dia mendapatkan gelar Ph.D. dalam Teknologi, Kebijakan, dan Inovasi pada tahun 2019 dari Universitas Stony Brook, Universitas Negeri New York di AS dengan beasiswa Fulbright.

Gelar Master dari Monash University, Australia, dia raih  pada tahun 2011 dan gelar Sarjana Teknik dari Universitas Gadjah Mada, Indonesia pada tahun 2008.

Minat penelitiannya terutama terkait dengan teknologi informasi, khususnya teknologi seluler, dan masyarakat, mulai dari m-learning, m-commerce, aplikasi seluler dan media sosial, game seluler, dan keamanan perangkat seluler.

Dia menggabungkan metode penelitian tradisional dengan pendekatan ilmu komputasi dan ilmu data untuk membantu menjembatani ilmu komputer/teknologi informasi dan ilmu sosial.

Di luar akademisi, dia suka berenang, menonton film di bioskop, menonton acara di Netflix dan Disney+, membaca Wikipedia dan komik atau manga, pendukung AC Milan, dan bermain Beat Saber di Oculus atau Sid Meier's Civilization VI di Steam di waktu senggangnya.

Artikel ini telah tayang di TribunJogja.com dengan judul PROFIL Dosen UII Yogyakarta Diduga Hilang Setelah dari Norwegia, Kontak Terakhir Sebelum ke Istanbul,

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas