Ingin Awet Muda, Bryan Johnson Lakukan Tranfusi Darah Remaja dan Makan 80 Vitamin Per Hari
Pengusaha AS, Bryan Johnson lakukan tranfusi darah remaja agar awet muda. Ia melakukan gaya hidup sehat yang ketat seperti makan 80 vitamin per hari.
Penulis: Yunita Rahmayanti
Editor: Garudea Prabawati
TRIBUNNEWS.COM - Pengusaha asal Utah, Amerika Serikat (AS), Bryan Johnson menghabiskan 2 juta dolar (lebih dari Rp29,7 miliar) per tahun untuk penunda penuaan dan hidup lebih sehat.
Bryan Johnson (45) melakukan gaya hidup sehat yang ketat untuk membuat tubuhnya seperti anak muda berusia 18 tahun.
Selain itu, ia menerima tranfusi darah dari putranya, Talmage (17), dengan harapan akan memperbaiki kerusakan sel dan meremajakan darahnya.
Setelah mendapatkan tranfusi darah remaja, Bryan Johnson melakukan hal yang sama kepada ayahnya, Richard Johnson (70).
Tiga generasi itu melakukan perjalanan ke sebuah klinik di Dallas untuk melakukan tranfusi darah.
Bryan menjadi berita utama global pada Mei 2023 karena melakukan 'pertukaran plasma darah multi-generasi' pertama di dunia, dikutip dari Daily Mail pada Senin (5/6/2023).
Baca juga: 7 Cara Mencegah Risiko Serangan Stroke: Mulai dari Gaya Hidup Sehat hingga Cek Kondisi Kesehatan
Idenya didorong oleh tes pada tikus yang lebih tua, menjadi muda kembali setelah menerima darah dari tikus yang lebih muda.
Namun, hal itu belum pernah diuji secara ilmiah pada manusia.
"Kami telah menyempurnakan pengambilan darah,' katanya.
"Ya, itu menyakitkan. Apa yang saya lakukan bisa sangat menyakitkan. Tapi saya percaya itu akan sia-sia pada akhirnya," lanjutnya.
Selain tranfusi darah remaja, Bryan Johnson memiliki 30 dokter yang rutin mengukur darah, janutng, hati, ginjal, otak, pembuluh darah, dan kesehatan seksualnya, dikutip dari Mirror UK.
Ia juga mengonsumsi 80 vitamin dan mineral per hari.
"Telinga kiri saya 64, tes kebugaran saya mengatakan saya 18, jantung saya 37, kekuatan diafragma saya 18," katanya, mengakui bahwa beberapa bagian tubuhnya lebih tua dari yang lain, dikutip dari BBC Internasional.
Baca juga: 5 Perubahan Gaya Hidup Sehat Ini Dapat Membantumu Mengontrol Diabetes, Apa Saja?
Bryan menghabiskan 70lb sayuran bubur per bulan dan selalu tidur tepat pukul 20.30 malam.
Bersama timnya, Bryan mengambil lebih dari 33.000 gambar bagian dalam ususnya.
Tujuannya adalah untuk hidup lebih lama dengan tubuh yang sehat dan menunda penuaan.
Bryan makan dengan ketat 1.977 kalori, termasuk susu almond, kenari, biji rami dan buah beri.
Ia rajin berolahraga setidaknya satu jam sehari.
Baca juga: 15 Tips Mengecilkan Perut, Makan Protein Tinggi hingga Lakukan Gaya Hidup Sehat
Bryan memberi nama seluruh kegiatan itu sebagai proyek BluePrint.
Setelah dua tahun menjalani eksperimen anti-penuaannya, Bryan mengklaim dia sekarang memiliki hati seorang pria berusia 37 tahun, kulit berusia 28 tahun dan kebugaran berusia 18 tahun.
Bryan memulai penelitian anti-penuaannya setelah menjual perusahaannya dan mengalami perceraian yang berantakan dari ibu dari ketiga anaknya.
Setelah itu, dia mendapati dirinya kelebihan berat badan 60lb (27kg), depresi hingga memiliki pikiran untuk bunuh diri dan menderita perubahan suasana hati yang hebat.
Meski melakukan gaya hidup sehat yang ketat, Bryan sesekali memakan pizza dan kuet.
Ia kemudian akan berolahraga dengan keras pada keesokan harinya.
(Tribunnews.com/Yunita Rahmayanti)