Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Tagihan Biaya Energi di Belanda Melonjak Drastis

Tagihan energi rumah tangga di Belanda naik drastis dari tahun lalu, meskipun pemerintah negara itu memberikan subsidi bagi warganya.

Penulis: Fitri Wulandari
Editor: Endra Kurniawan
zoom-in Tagihan Biaya Energi di Belanda Melonjak Drastis
pixabay/Couleur
Ilustrasi tagihan listrik - Statistics Netherlands (CBS) melaporkan tagihan biaya energi di Belanda melonjak drastis. 

Laporan Wartawan Tribunnews, Fitri Wulandari

TRIBUNNEWS.COM, AMSTERDAM - Tagihan energi rumah tangga di Belanda naik drastis dari tahun lalu, meskipun pemerintah negara itu memberikan subsidi bagi warganya.

Data yang dirilis minggu lalu oleh Statistics Netherlands (CBS) mengungkapkan, bahwa tagihan gas dan listrik rata-rata meroket sebesar 37 persen pada Juni lalu dibandingkan dengan bulan yang sama pada 2022.

Dikutip dari laman Russia Today, Senin (24/7/2023), kenaikan ini akan menambah 630 euro atau setara 702 dolar Amerika Serikat (AS) untuk biaya energi rumah tangga tahunan.

Sehingga tagihan rata-rata menjadi 2.320 euro atau setara 2.586 dolar AS per tahun, dibandingkan dengan 1.691 euro pada Juni lalu.

Harga grosir energi di seluruh Uni Eropa (UE) naik secara dramatis pada tahun lalu karena pasokan Rusia menyusut, menyusul sanksi yang diberlakukan akibat perang Rusia-Ukraina.

Baca juga: Populer Internasional: Dugaan Kemungkinan Bos Wagner Diracun - Transgender Pertama Miss Belanda

Oktober lalu, pemerintah Belanda mengumumkan paket bantuan sebesar 23,5 miliar euro untuk memberikan kompensasi kenaikan tarif energi.

Berita Rekomendasi

Negara itu juga telah memperkenalkan batas harga konsumen sebesar 1,45 euro per meter kubik gas dan 0,4 euro per kilowatt jam listrik.

Namun, meski dengan bantuan negara, tagihan energi di negara itu masih lebih tinggi dari Juni lalu, sebagian disebabkan kenaikan pajak.

Pemerintah Belanda telah memberikan lebih sedikit diskon pajak untuk energi, sedangkan pengurangan sementara tarif PPN telah dibatalkan.

Harga yang lebih tinggi telah memaksa rumah tangga di Belanda untuk memangkas konsumsi energi, mengambil rata-rata 40 euro dari tagihan tahunan untuk gas dan listrik.

Ekonom memperingatkan bahwa tagihan energi rumah tangga rata-rata di Belanda dapat mencapai 2.500 euro setelah batas harga yang ditetapkan negara itu berakhir pada 2024.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas