Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Sevastopol Kena Rudal: Ukraina Balas Kirim Salam ke Kim Jong Un, Rusia Dihantam Storm Shadow Inggris

serangan Ukraina di Sevastopol itu terjadi beberapa jam sebelum Presiden Rusia Vladimir Putin bertemu dengan pemimpin Korea Utara, Kim Jong-un.

Penulis: Hasiolan Eko P Gultom
zoom-in Sevastopol Kena Rudal: Ukraina Balas Kirim Salam ke Kim Jong Un, Rusia Dihantam Storm Shadow Inggris
Kiev Post
TERBAKAR HEBAT - Galangan Kapal Sevastopol, galangan kapal besar di Krimea yang dikuasai Rusia, terbakar setelah mengalami serangan artileri berat, rudal jarak jauh dari Ukraina, Rabu (13/9/2023) dini hari. Rusia pernah mewanti-wanti, kalau fasilitas penting mereka dihajar rudal jarak jauh, maka Moskow akan membalas juga dengan serangan Rudal Jarak jauh langsung ke ibu kota Ukraina, Kiev. 

Seperti sebuah balasan, serangan pada Rabu di Sevastopol itu terjadi beberapa jam sebelum Presiden Rusia Vladimir Putin bertemu dengan pemimpin Korea Utara, Kim Jong-un.

Tampaknya, Ukraina juga mengirimkan 'salam' buat Kim Jong Un, yang jarang bepergian ke luar negeri.

Baca juga: Menlu AS Dadakan Datang, Ukraina Dapat Rp 15 Triliun, Rusia Kirim Salam Pakai Rudal

Dalam kunjungan itu, Kim Jong Un berjanji mendukung Moskow dalam perjuangannya melawan “imperialisme.”

Militer Rusia secara teratur melaporkan serangan Ukraina di Rusia, termasuk wilayah yang diakui Kiev sebagai wilayah kedaulatan Moskow.

Bulan lalu, The Economist menerbitkan laporan rinci tentang program drone semi-rahasia di Kiev dan alasan peluncuran pesawat kamikaze terhadap sasaran yang berada jauh di dalam Rusia, termasuk ibu kotanya.

“Serangan yang menjadi berita utama di Moskow dimaksudkan untuk memberikan dampak psikologis,” kata media tersebut.

"Namun beberapa operasi “tampaknya merupakan proyek humas yang dirancang untuk 'percontohan' agar menarik perhatian para bos pengadaan, dibandingkan memiliki nilai (strategis) militer,” tulis media tersebut merujuk pada kecilnya dampak dari gelombang serangan drone tersebut.

Jumlah Korban

Berita Rekomendasi

Menurut Mikhail Razvozhaev, gubernur kota Sevastopol, yang merupakan salah satu wilayah federal Rusia, serangan tersebut melukai 24 orang.

Dia menggambarkan kondisi para korban dalam kondisi serius.

"Gelombang ledakan juga menghancurkan jendela-jendela rumah di dekatnya dan merusak atap rumah," tambah pejabat itu.

Laporan media yang belum dikonfirmasi menyatakan bahwa dua orang kemungkinan tewas dalam serangan itu.

Semua korban dilaporkan adalah pegawai galangan kapal, yang merupakan fasilitas militer utama dengan tugas pemeliharaan kapal perang Rusia.

Seorang anggota militer berjalan melewati rudal MBDA Storm Shadow/Scalp di Farnborough Airshow, barat daya London, pada 17 Juli 2018.
Seorang anggota militer berjalan melewati rudal MBDA Storm Shadow/Scalp di Farnborough Airshow, barat daya London, pada 17 Juli 2018. (BEN STANSALL / AFP)

Jenis Rudal

Belum jelas senjata apa yang digunakan Ukraina untuk menyerang fasilitas tersebut.

Pejabat Rusia tidak mengidentifikasi mereka.

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas