Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Anggota DPR AS Mencak-mencak, Senjata Bantuan Ukraina Dipakai Hamas Serang Israel

Anggota kongres Amerika Serikat Marjorie Taylor Greene mencak-mencak setelah tahu senjata militan Palestina yang dipakai menyerang Israel

Editor: Hendra Gunawan
zoom-in Anggota DPR AS Mencak-mencak, Senjata Bantuan Ukraina Dipakai Hamas Serang Israel
AFP/MAHMUD HAMS
Salvo roket ditembakkan oleh militan Palestina dari Gaza dihadang rudal Israel dari sistem rudal pertahanan Iron Dome di atas kota Netivot di Israel selatan pada 8 Oktober 2023. Serangan Hamas ke Israel adalah serangan paling mematikan di wilayahnya dalam setengah abad. Israel secara resmi menyatakan perang terhadap Hamas pada hari Minggu ketika jumlah korban tewas dalam konflik tersebut melonjak mendekati 1.000 orang setelah kelompok militan Palestina melancarkan serangan mendadak besar-besaran dari Gaza. (MAHMUD HAMS/AFP) 

TRIBUNNEWS.COM -- Anggota kongres Amerika Serikat Marjorie Taylor Greene mencak-mencak setelah tahu senjata militan Palestina yang dipakai menyerang Israel ternyata buatan AS.

Anggota DPR asal Partai Republik tersebut menyatakan tak habis pikir dengan kenyataan senjata bantuan tersebut disalahgunakan.

Ia menjelaskan kemungkinannya senjata tersebut berasal dari Ukraina atau Afghanistan.

Baca juga: Punya Manpads, Senjata-Senjata Hamas Buat Gempur Israel Justru Berasal dari AS Buat Ukraina?

Akan tetapi yang jelas, artileri tersebut adalah senjata buatan AS.

"Washing ton dan Israel harus bekerjasama untuk menyelidiki asal-usul senjata itu," kata Taylor Greene pada Minggu (8/10/2023).

Ia mengatakan, senjata yang disita tersebut harus dilacak untuk menentukan sumbernya seperti dikutip Russia Today.

“Kita perlu bekerja sama dengan Israel untuk melacak nomor seri senjata AS yang digunakan Hamas melawan Israel. Apakah mereka berasal dari Afganistan? Apakah mereka berasal dari Ukraina? Kemungkinan besar jawabannya adalah keduanya,” tulis anggota kongres tersebut di platform media sosial X, yang sebelumnya dikenal sebagai Twitter.

BERITA REKOMENDASI

Sejauh ini, belum ada bukti kuat yang mendukung klaim tersebut. Namun, setidaknya satu video yang belum diverifikasi beredar secara online yang dimaksudkan untuk menunjukkan seorang militan Hamas “berterima kasih” kepada Ukraina atas persenjataannya sambil memamerkan berbagai macam barang buatan AS, termasuk peluncur granat anti-tank M136 standar.

AS telah mengucurkan bantuan militer dalam jumlah besar ke Ukraina selama lebih dari satu setengah tahun, mendukung Kiev dalam perjuangannya melawan Moskow.

Baca juga: Kelompok Hamas Menahan 100 Orang Usai Melakukan Serangan, Tim Penyelamatan Israel Evakuasi 260 Mayat

Ukraina berulang kali menghadapi tuduhan penyalahgunaan dan penjualan persenjataan, dengan berbagai tawaran mulai dari senjata api hingga ranjau dan rudal anti-tank yang dipandu berulang kali muncul di jaringan gelap.

Di Afghanistan, seluruh persenjataan tentara yang sekarang sudah tidak ada lagi, yang dibentuk dengan keterlibatan langsung Pentagon selama bertahun-tahun, telah jatuh ke tangan Taliban setelah kelompok Islam tersebut mengambil alih negara itu pada Agustus 2021.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas