Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Israel Hancurkan Permukiman Bani Suheila di Khan Younis demi Cari Terowongan Hamas

Israel menuduh Hamas membangun pusat komando dan kendali, mengangkut senjata dan menyembunyikan sekitar 130 sandera di saluran terowongan di Gaza.

Editor: Choirul Arifin
zoom-in Israel Hancurkan Permukiman Bani Suheila di Khan Younis demi Cari Terowongan Hamas
JACK GUEZ / AFP
Dalam gambar yang diambil selama tur media yang diselenggarakan oleh militer Israel pada 15 Desember 2023, tentara mengunjungi terowongan yang dilaporkan digunakan Hamas untuk menyerang Israel melalui penyeberangan perbatasan Erez pada 7 Oktober 2023. 

TRIBUNNEWS.COM, GAZA - Militer Israel kembali mengklaim telah menemukan saluran terowongan bawah tanah militan Hamas di Gaza. Kali ini mereka sampai membongkar sebuah kompleks pemakaman Islam di kota Khan Younis.

Melansir AP News, saat ini militer Israel telah melenyapkan permukiman Bani Suheila di kota Khan Younis dan digunakan untuk mencari jaringan terowongan bawah tanah Hamas.

Tidak hanya kompleks pemakaman, sebuah masjid di permukiman itu juga diratakan. Kini terlihat lubang selebar 140 meter di wilayah Bani Suheila. Tentara Israel ada terowongan Hamas di bawahnya.

Israel mengatakan, Hamas terus menggunakan situs-situs sipil sebagai tempat berlindung dari serangan militer.

Militer Israel percaya tidak ada cara untuk menyelesaikan misi di Gaza tanpa menemukan dan menghancurkan semua terowongan Hamas.

Israel menuduh Hamas telah membangun pusat komando dan kendali, mengangkut senjata dan menyembunyikan sekitar 130 sandera di saluran terowongan yang tersebar di berbagai wilayah Gaza.

Dalam beberapa kesempatan, Israel memang sempat menunjukkan tampilan terowongan bawah tanah ke publik. Di salah satu lokasi, terdapat tiga ruangan berbentuk kubah lengkap dengan kursi, meja, dan dapur.

BERITA TERKAIT

Di lokasi lain, terowongan berisi trafo listrik, kipas angin, pipa dengan kabel dan saklar lampu. Titik itu membentang sepanjang 800 meter dan terhubung ke jaringan terowongan yang lebih besar di Gaza selatan.

Baca juga: Hamas Bersumpah akan Balas Serangan Pasukan Israel di RS Ibnu Sina: 3 Korban Tewas adalah Pejuang

Sejak Israel menyatakan perang terhadap Hamas pada 7 Oktober, mereka telah berulang kali menuduh kelompok Hamas menggunakan lokasi sipil di Gaza sebagai kedok untuk keperluan militer.

Klaim itu dijadikan Israel untuk membenarkan beragam aksi penyerangan terhadap fasilitas sipil.

Menurut Israel, penggerebekan rumah sakit, penggalian pemakaman, hingga penghancuran tempat-tempat suci diperlukan untuk membongkar pusat komando dan bunker Hamas.

Baca juga: Perlawanan Hamas Masih Kuat, Israel Umumkan Lagi 3 Tentaranya Tewas, TKP di Utara dan Selatan Gaza

Menurut lembaga pemantau PBB, militer Israel telah merusak 161 masjid selama operasinya. Badan tersebut mengatakan belum melacak jumlah kuburan yang rusak.

Menurut otoritas kesehatan Gaza, hingga hari Selasa serangan Israel Israel telah menewaskan lebih dari 26.700 orang. Dijelaskan bahwa sekitar dua pertiga dari korban tewas adalah perempuan dan anak di bawah umur.

Serangan Israel di Gaza juga telah menyebabkan sebagian besar dari 2,3 juta penduduknya mengungsi.

Penulis: Prihastomo Wahyu Widodo | Sumber: Kontan

Sumber: Kontan
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas