TRIBUNNEWS.COM - Kecelakaan beruntun terjadi di provinsi Alexandria, Mesir pada Selasa (13/2/2024), malam.

Sebuah truk menabrak 4 mikrolet, sejenis minivan angkutan massal yang populer di seluruh Mesir.

Menurut laporan Asharq Al-Aaswat, tabrakan tersebut menyebabkan satu mikrolet terblik dan mikrolet lainnya terbakar.

Akibat kecelakaan tersebut, 15 orang meninggal dunia dan 8 orang mengalami luka-luka.

Ambulans yang tiba di lokasi, segera bergegas membawa para korban ke rumah sakit terdekat.

Kecelakaan beruntun di Alexandria telah merenggut nyawa setiap tahun di Mesir.

Penyebab utama kecelakaan yang kerap terjadi adalah kecepatan yang tinggi, kondisi jalan yang buruk dan peraturan lalu lintas yang kurang disiplin.

Pada bulan Oktober, sebuah bus penumpang menabrak kendaraan yang diparkir di jalan raya yang menghubungkan Alexandria dengan ibu kota Kairo.

Tabrakan itu terjadi di tengah kabut pagi.

Mobil-mobil yang tertabrak terbakar.

"Tabrakan mengerikan di jalan gurun Kairo-Alexandria dekat Wadi al-Natroun”, sekitar 160 km (100 mil) utara Kairo," tulis surat kabar pemerintah Al-Ahram.

Menurut foto yang beredar di media sosial, sebuah truk terbalik tergeletak di jalur cepat di aspal hangus.

Baca juga: Mesir Marah Dituduh Menteri Keuangan Israel Ikut Bertanggung Jawab Atas Operasi Banjir Al Aqsa Hamas

Sementara satu bus dan sebuah minibus, keduanya sebagian besar habis dilalap api, serta banyak mobil, beberapa masih terbakar, dikutip dari Al Jazeera.

Kerumunan orang terlihat berdiri di pinggir jalan, memandangi lokasi kecelakaan di samping antrian mobil saat asap hitam tebal mengepul ke udara.

Akibat kecelakaan tersebut, 32 orang tewas dan lebih dari 60 orang dilaporkan terluka.

Ambulans bergegas ke tempat kejadian untuk memindahkan korban luka ke rumah sakit.

Al-Ahram mengutip sumber polisi yang mengatakan penyebab kecelakaan tersebut adalah kebocoran oli dari satu kendaraan.

Sehingga menyebabkan tabrakan dengan beberapa kendaraan kemudian terbakar.

(Tribunnews.com/Farrah Putri)

Artikel Lain Terkait Mesir