Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

100 Warga Israel Terinfeksi Virus Mematikan 

Kebanyakan pasien adalah penduduk Israel bagian tengah, beberapa dari wilayah Sharon, dan dirawat di Pusat Medis Meir di Kfar Saba. 

Penulis: Aisyah Nursyamsi
Editor: Willem Jonata
zoom-in 100 Warga Israel Terinfeksi Virus Mematikan 
Freepik
Ilustrasi. 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Aisyah Nursyamsi

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Tercatat 100 warga Israel terinfeksi virus mematikan atau virus west Nile. 

Secara umum, virus ini dianggap penyakit ringan, tetapi pada beberapa kasus, menyebabkan morbiditas parah dan bahkan kematian.

Dilansir dari Jerusalem Post, dari 100 orang tersebut, 8 di antaranya dirawat di unit perawatan intensif dan saat ini dibius dan diberi ventilasi dalam kondisi kritis. 

Menurut pemberitaan Jpost, Kebanyakan pasien adalah penduduk Israel bagian tengah, beberapa dari wilayah Sharon, dan dirawat di Pusat Medis Meir di Kfar Saba. 

Enam pasien dirawat di Sheba Medical Center, tiga di antaranya menggunakan ventilator dan dalam kondisi kritis. 

Sejauh ini, lima pasien telah meninggal di Rabin Medical Center-Beilinson Campus di Petah Tikva.

Delapan dirawat di rumah sakit, dan delapan pasien yang diduga terinfeksi virus belum diverifikasi di laboratorium pusat. 

Berita Rekomendasi

Di Meir Medical Center, 25 pasien demam West Nile dirawat di rumah sakit, dua di antaranya dalam kondisi serius dan sedang diberi ventilator dan obat penenang.

Pasien tambahan dirawat di Rumah Sakit Ichilov di Tel Aviv.

Virus West Nile disebabkan oleh virus yang hidup di alam liar, biasanya di antara burung. 

Perjalanan penyakit dimulai saat nyamuk menggigit burung dan menularkan virus kepada mereka, yang terus hidup di tubuh burung. 

Pada tahap berikutnya, nyamuk terus menggigit, menularkan virus ke hewan dan manusia. 

"Pada umumnya, virus ini dianggap sebagai penyakit ringan, tetapi dalam beberapa kasus, virus ini menyebabkan morbiditas parah dan bahkan kematian," dikutip dari Jerusalem Post, Rabu (3/7/2024). 

Infeksi ini biasanya tidak menimbulkan gejala. Dalam beberapa kasus, muncul penyakit seperti flu yang dapat sembuh dengan sendirinya. 

Gejalanya meliputi demam, sakit kepala, lemas, nyeri sendi dan otot, konjungtivitis, ruam, dan terkadang mual dan diare.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas