Hizbullah Ngamuk, Kirim 200 Roket Katyusha seusai Drone Israel Tewaskan 5 Orang di Lebanon
Pejuang Lebanon, Hizbullah mengirim ratusan roket ke pemukam Sa'ar dan Gesher Haziv di Israel utara pada Rabu (17/7/2024), dini hari.
Penulis: Farrah Putri Affifah
Editor: Wahyu Gilang Putranto
TRIBUNNEWS.COM - Pejuang Lebanon, Hizbullah mengirim ratusan roket ke pemukam Sa'ar dan Gesher Haziv di Israel utara pada Rabu (17/7/2024), dini hari.
Hizbullah mengatakan serangan ini sebagai balasan seusai Israel menyerang desa Umm al-Tout di Lebanon Selatan pada hari Selasa (16/7/2024).
Serangan Israel ini menewaskan 5 orang termasuk tiga anak suriah.
"Tiga anak Suriah tewas dalam serangan musuh yang menargetkan lahan pertanian di desa Umm Toot", kata Kantor Berita Nasional (NNA), dikutip dari The New Arab.
Sementara 2 orang lainnya yang tewas akibat serangan drone Israel di jalan Kfar Tebnit di Lebanon selatan.
"Para saksi mata melaporkan bahwa sepeda motor itu membawa dua orang dan ketika sejumlah warga mencoba mendekati sepeda motor tersebut, sepeda motor tersebut menjadi sasaran serangan kedua," lapor NNA.
Tak terima dengan serangan Israel, Hizbullah mengatakan pihaknya meluncurkan serangan balasan pada Rabu dini hari.
Serangan balasan tersebut adalah dengan meluncurkan ratusan roket Katyusha.
Menurut media Israel, serangan Hizbullah ini akan menjadi kedua kalinya di mana pejuang Lebanon meluncurkan rentetan roket terhadap wilayah Utara yang diduduki, dikutip dari Al-Mayadeen.
Akibat serangan roket Hizbullah, suasana Israel utara tidak tenang, lantaran sirene yang berbunyi cukup kencang di Nahariya dan pemukiman sekitarnya sejak pukul 2:32 pagi, waktu setempat.
Hizbullah telah memperingatkan pendudukan tentang apa yang akan terjadi dalam beberapa jam dan hari ke depan.
Mereka mencatat, selama 24 jam ke depan di perkirakan akan ada 200 roket Katyusha yang diluncurkan Hizbullah ke Israel utara.
Baca juga: Usai Hizbullah Luncurkan Puluhan Roket Katyusha, Israel Umumkan Serangan Terhadap Target di Lebanon
Sementara itu Hizbullah mengatakan serangan balasan ini juga untuk mendukung rakyat Palestina dan pejuang Palestina yang berani.
Israel Meningkatkan Serangannya ke Lebanon dalam Waktu Sehari
Selain serangan yang menewaskan 5 orang di Lebanon, Israel juga menembakkan sejumlah peluru ke arah kota-kota perbatasan Lebanon pada hari yang sama.
Israel juga menembakan peluru fosfor putih ke Deir Meimas dan Kfar Kila.
Kota Bani Hayan, Aita al-Shaab, Ramiyah, Jabal Blat, Blida, Houla, dan Yohmor juga menjadi sasaran Israel.
Sebuah drone Israel juga menyerang sepeda motor yang melaju dari al-Khardali menuju Kfartibnit.
Malam harinya, jet perang Israel menyerbu kota Aita al-Shaab dan Aitaroun, sementara unit artileri menembaki al-Salhani, Ramiyah, dan Teir Harfa.
Hizbullah telah bertukar tembakan hampir setiap hari dengan pasukan Israel untuk mendukung sekutu Hamas sejak 7 Oktober 2023.
Di Lebanon, kekerasan lintas perbatasan sejak Oktober telah menewaskan 511 orang.
Sebagian besar pejuang tetapi juga 104 lainnya merupakan warga sipil.
Kekerasan ini sebagian besar terjadi di wilayah perbatasan.
(Tribunnews.com/Farrah Putri)
Artikel Lain Terakit Hizbullah, Roket Katyusha dan Israel Utara
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.