Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Helikopter Militer Rusia Jatuh, 22 Penumpangnya Tewas

Helikopter Rusia jatuh di pegununan dan seluruh penumpangnya 22 orang semuanya tewas di tempat.

Editor: Hasanudin Aco
zoom-in Helikopter Militer Rusia Jatuh, 22 Penumpangnya Tewas
X/Twitter
Helikopter Mi-8T hilang kontak di semenanjung Kamchatka, Rusia di timur jauh pada Sabtu (31/8/2024). 

Ringkasan :

  • Helikopter Mi-8T lepas landas dari pangkalan dekat gunung berapi Vachkazhets
  • Semenanjung Kamchatka terletak 7.100 km (4.400 mil) di sebelah timur Moskow.
  • Semenanjung dilanda siklon selama akhir pekan, disertai angin kencang dan hujan

TRIBUNNEWS.COM, RUSIA - Helikopter Mi-8 milik Rusia jatuh di Kamchatka.

"Tim penyelamat telah menemukan serpihannya," kata Kementerian Situasi Darurat kepada TASS, Minggu (1/9/2024).

"Pecahan helikopter yang hilang sebelumnya telah ditemukan dari udara.

Pecahan tersebut berada di ketinggian 900 meter, dekat lokasi komunikasi terakhir," kata kantor pers kementerian.

Saat ini, 9 tim penyelamat sedang bekerja di lokasi kejadian.

Helikopter Mi-8 milik Vityaz-Aero itu terbang dari pegunungan Vachkazhets menuju Nikolayevka.

Berita Rekomendasi

Ada 22 orang di dalamnya terdiri dari 19 penumpang dan 3 awak.

Awak pesawat seharusnya melakukan kontak radio sekitar pukul 7.15 waktu Moskow pada tanggal 31 Agustus, tetapi itu tidak terjadi.

Menurut layanan darurat, kecelakaan itu diduga disebabkan oleh kesalahan pilot.

Helikopter itu diduga jatuh ke gunung dalam kondisi jarak pandang rendah.

Tim pencari tidak menemukan korban selamat di antara reruntuhan helikopter Rusia itu.

Helikopter Mi-8 merupakan heli angkut kelas medium milik Rusia yang telah berusia puluhan tahun.

Meski demikian helikopter ini terus di-upgrade.

Mi-8 telah diproduksi dalam berbagai varian dan muncul sebagai helikopter legendaris di berbagai medan.

Saat ini, kegiatan pengembangan helikopter Mi-8MTV-5-1 dilaksanakan di Pusat Helikopter Nasional Mil&Kamovm, menurut airspace.

Russian Helicopters (bagian dari Rostec) mengatakan helikopter ini ditingkatkan kemampuannya untuk memenuhi semua persyaratan penerbangan militer Angkatan Udara Rusia saat ini.

Mi-8 mampu beroperasi di lingkungan medan yang sulit dijangkau dengan alat transportasi lain, mendarat dan lepas landas di area kecil yang tidak siap.

Helikopter dengan ukuran dan daya angkut seperti itu sangat dicari di daerah-daerah terpencil di Uni Soviet kala itu.

Seperti diketahui helikopter menjadi andalan bagi mobilisasi komoditas mineral karena menjadi satu-satunya transportasi udara yang dapat dilakukan.

Sementara untuk varian militer, heli Mi-8 mulai beroperasi pada tahun 1968.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas