Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

10.000 Tentara Korea Utara Berada di Kursk Rusia, Pasukan Korut Segera Perang Lawan Ukraina, Kata AS

Menteri Pertahanan AS Lloyd Austin mengumumkan hari ini (Sabtu) bahwa negaranya memperkirakan ribuan pasukan Korea Utara yang dikumpulkan di Rusia

Editor: Muhammad Barir
zoom-in 10.000 Tentara Korea Utara Berada di Kursk Rusia, Pasukan Korut Segera Perang Lawan Ukraina, Kata AS
Tangkapan Layar Video X/Twitter
Rekaman pasukan Korea Utara yang dikerahkan ke Rusia sejumlah 12.000 orang untuk menjalani pelatihan pra penempatan dan belajar bahasa Rusia sebelum dikirim ke garis depan. 

Amerika Serikat memperkirakan bahwa ribuan tentara Korea Utara yang berkumpul di Rusia akan "segera" memasuki pertempuran melawan Ukraina, kata kepala Pentagon Lloyd Austin pada hari Sabtu.

Sekitar 10.000 tentara Korea Utara diyakini bermarkas di wilayah perbatasan Rusia di Kursk, kata Austin, di mana mereka “diintegrasikan ke dalam formasi Rusia”.

"Berdasarkan apa yang telah mereka latih, cara mereka diintegrasikan ke dalam formasi Rusia, saya sepenuhnya berharap untuk melihat mereka terlibat dalam pertempuran segera," kata Austin kepada wartawan saat singgah di negara Pasifik, Fiji.

Austin mengatakan dia “belum melihat laporan signifikan” mengenai pasukan Korea Utara yang “terlibat aktif dalam pertempuran” hingga saat ini.

Pejabat pemerintah Korea Selatan dan sebuah kelompok penelitian pada hari Kamis mengatakan Rusia telah memberi Pyongyang minyak, rudal anti-udara, dan bantuan ekonomi sebagai imbalan atas pasukan yang dituduhkan Washington dan Seoul dikirim Rusia.

Kyiv telah memperingatkan bahwa Moskow, bersama tentara Korea Utara, kini telah mengumpulkan pasukan berkekuatan 50.000 orang untuk merebut kembali sebagian wilayah perbatasan yang direbut oleh pasukan Ukraina.

Ukraina mengklaim sebagian besar wilayah Kursk pada bulan Agustus selama serangan kilat, bahkan saat pasukannya tersebar di wilayah Donetsk, yang telah menanggung beban pertempuran selama hampir tiga tahun.

Berita Rekomendasi

 

Sumber: AFP, Asharq Al-Awsat, Alarabiya

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas