Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Serbu Jenin Tepi Barat, Israel Lakukan Penembakan dan Ledakan, Pejabat Palestina: Situasinya Sulit

Seorang pejabat Palestina melaporkan bahwa penembakan dan ledakan terjadi di Jenin.

Penulis: Nuryanti
Editor: Pravitri Retno W
zoom-in Serbu Jenin Tepi Barat, Israel Lakukan Penembakan dan Ledakan, Pejabat Palestina: Situasinya Sulit
X/Twitter
Tentara Israel melakukan pengepungan di rumah sakit umum Jenin. Seorang pejabat Palestina melaporkan penembakan dan ledakan terjadi di Jenin. 

TRIBUNNEWS.COM - Pasukan Israel melakukan penyerbuan dalam apa yang digambarkan militer sebagai operasi "antiterorisme" di Kota Jenin, Tepi Barat, Rabu (22/1/2025).

Seorang pejabat Palestina melaporkan penembakan dan ledakan terjadi di Jenin.

“Situasinya sangat sulit,” kata Gubernur Jenin, Kamal Abu al-Rub kepada AFP, Rabu.

“Tentara pendudukan telah menghancurkan semua jalan menuju kamp Jenin, dan menuju Rumah Sakit Pemerintah Jenin. Terjadi penembakan dan ledakan,” ungkapnya.

Pada Selasa (21/1/2025), pasukan Israel melancarkan operasi di Jenin yang menurut pejabat Palestina menewaskan 10 orang, hanya beberapa hari setelah gencatan senjata antara Israel dan Hamas berlaku di Jalur Gaza.

Menurut Abu al-Rub, pasukan Israel menahan sekitar 20 orang dari desa-desa dekat Jenin, benteng militansi Palestina.

Sementara itu, militer Israel mengklaim telah meluncurkan “operasi antiterorisme” di wilayah tersebut, dan telah “menyerang lebih dari 10 teroris”.

Berita Rekomendasi

“Pasukan Israel terus melanjutkan operasinya," katanya.

Di sisi lain, militer Israel dan badan keamanan Shin Bet mengumumkan, dalam koordinasi dengan Polisi Perbatasan, mereka telah meluncurkan operasi yang diberi nama “Tembok Besi” di daerah tersebut.

Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu mengatakan, serangan itu bertujuan untuk “memberantas terorisme” di Jenin.

Saat ini, kekerasan telah meningkat di seluruh Tepi Barat yang diduduki sejak perang Gaza meletus pada 7 Oktober 2023.

Baca juga: Video Suasana Hari Ke-3 Gencatan Senjata: 2.400 Truk Angkut Bantuan Masuk ke Jalur Gaza

Menurut kementerian kesehatan Palestina, pasukan atau pemukim Israel telah menewaskan sebanyak 848 warga Palestina di Tepi Barat sejak konflik Gaza dimulai.

Hamas Masih Menguasai Sisa Wilayah Gaza

Ketika gencatan senjata membawa ketenangan bagi kota-kota Gaza yang hancur, Hamas segera keluar dari persembunyian.

Kelompok militan ini tidak hanya berhasil bertahan dari kampanye militer Israel selama 15 bulan, tetapi juga tetap memegang kendali dengan kuat atas wilayah pesisir yang hancur.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas