Yoav Gallant Benarkan Ada Perintah Hannibal untuk Bunuh Warga Israel & Tentara Israel pada 7 Oktober
Mantan menteri pertahanan Israel Yoav Gallant akui memerintahkan tentara Israel untuk menggunakan Arahan Hannibal untuk membunuh warga sipil Israel
Editor: Muhammad Barir

Yoav Gallant Benarkan Ada Perintah Hannibal untuk Bunuh Warga dan Tentara Israel pada 7 Oktober
TRIBUNNEWS.COM- Mantan menteri pertahanan Israel Yoav Gallant telah mengakui memerintahkan tentara untuk menggunakan Arahan Hannibal untuk membunuh warga sipil dan tentara Israel selama serangan Hamas pada 7 Oktober 2023.
Dalam wawancara dengan Channel 12 Israel pada 7 Februari, Gallant mengaku memerintahkan protokol kontroversial yang melibatkan pembunuhan tawanan bersama dengan penculiknya.
Pasukan Israel menggunakan helikopter serang, pesawat nirawak, dan tank untuk membunuh warga sipil dan tentara mereka sendiri sambil menyalahkan Hamas atas kematian tersebut.
Ketika ditanya apakah ada perintah yang diberikan untuk melaksanakan Arahan Hannibal, Gallant menjawab:
“Saya pikir, secara taktis, di beberapa tempat, hal itu diberikan, dan di tempat lain, hal itu tidak diberikan, dan itu merupakan masalah.”
Israel mengklaim Hamas membunuh sekitar 1.100 warga sipil dan tentara Israel selama serangannya terhadap pemukiman dan pangkalan militer Israel pada 7 Oktober sebagai bagian dari Operasi Banjir Al-Aqsa.
Namun, pasukan Israel membunuh banyak warga sipil dan tentara mereka sendiri selama serangan itu.
Militer mengerahkan helikopter serang, pesawat nirawak, dan tank ke wilayahnya sendiri untuk menanggapi serangan itu, yang menewaskan tidak hanya pejuang Hamas tetapi juga warga sipil dan tentara Israel yang berusaha dibawa kembali ke Gaza oleh pejuang Palestina sebagai tawanan.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.