Efisiensi Anggaran ala Donald Trump dan Elon Musk, PHK Besar-besaran di Berbagai Lembaga AS Dimulai
PHK besar-besaran telah dimulai di berbagai lembaga di AS, ribuan pekerja juga ditawari mengundurkan diri secara sukarela.
Penulis: Tiara Shelavie
Editor: Suci BangunDS

TRIBUNNEWS.COM - Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) massal telah dimulai di beberapa lembaga di Amerika Serikat.
Langkah ini, terjadi di tengah kampanye yang dipimpin oleh Donald Trump dan Elon Musk untuk memangkas biaya pengeluaran pemerintah federal serta meningkatkan efisiensi.
Menurut laporan Reuters pada Kamis (13/2/2025), pemberitahuan PHK telah dikirimkan kepada karyawan di Departemen Pendidikan, Badan Usaha Kecil (SBA), Biro Perlindungan Keuangan Konsumen (CFPB), dan Badan Layanan Umum (GSA).
“SBA menemukan bahwa Anda tidak layak untuk melanjutkan pekerjaan karena kemampuan, pengetahuan, dan keterampilan Anda tidak sesuai dengan kebutuhan saat ini."
"Kinerja Anda juga belum memadai untuk membenarkan kelanjutan pekerjaan dengan badan ini,” demikian isi surat yang dikirimkan kepada setidaknya 45 karyawan probation di SBA.
Pemberitahuan serupa juga dikirimkan kepada sekitar 100 karyawan baru di GSA pada hari Rabu dan kepada 160 karyawan di Departemen Pendidikan, sebagaimana dilaporkan oleh Reuters.
Sebelumnya, Elon Musk menyatakan, pemerintah AS harus "menghapus seluruh lembaga" sebagai bagian dari strategi efisiensi di bawah pemerintahan Trump.
Musk mengemukakan pandangannya tersebut, dalam sebuah panggilan video ke World Government Summit di Dubai, Uni Emirat Arab, ketika menjawab pertanyaan tentang perubahan yang direncanakannya di bawah arahan Trump.
“Saya pikir kita perlu menghapus seluruh lembaga, bukan hanya sebagian,” kata Musk.
"Jika Anda tidak mencabut akar rumput liar, maka rumput liar akan tumbuh kembali dengan mudah."
"Namun, jika Anda mencabut akar tersebut, meski tidak menjamin rumput liar tidak akan tumbuh lagi, tetapi akan membuatnya lebih sulit tumbuh kembali."
Kehadiran Musk di pertemuan tersebut, terjadi setelah peluncuran Department of Government Efficiency (DOGE), sebuah lembaga yang disebutnya telah melakukan pemangkasan besar-besaran di berbagai departemen pemerintah, termasuk PHK dan tawaran pengunduran diri.
Baca juga: Efisiensi Anggaran ala Donald Trump: Bentuk DOGE, Serahkan Tugas Pemangkasan Dana kepada Elon Musk
Sejak pelantikan Donald Trump sebagai presiden ke-47 pada 20 Januari 2025, Musk dan lembaga DOGE dengan cepat memangkas beberapa lembaga federal, termasuk Badan Pembangunan Internasional AS (USAID), yang sebelumnya menjalankan proyek-proyek kemanusiaan dan pembangunan di luar negeri.
Pada Selasa lalu, Musk memangkas hampir $1 miliar dari kontrak di Departemen Pendidikan AS, yang pada dasarnya menutup lembaga penelitian independen yang ditugaskan mengumpulkan data tentang prestasi siswa.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.