Cegah Kecanduan Game, Ini Usia Ideal Kenalkan Gadget pada Anak
Anda tentu tak mau anak larut dalam kecanduan game di gadget. Karena itu, kenali usia ideal mengenalkan gadget pada anak.
Penulis: Agustina Rasyida
Editor: Agung Budi Santoso
TRIBUNNEWS.COM, INGGRIS - Anak-anak saat ini sudah semakin "melek" teknologi. Bagaimana tidak, mereka bisa mengoperasikan smartphone atau dibekali orangtua dengan tablet.
Hal ini mengakibatkan anak semakin cerdas dalam memanfaatkan teknologi, tetapi dapat juga menyebabkan anak kecanduan game yang mereka mainkan di gadget tersebut. Jika kondisi seperti ini, orangtua lain perlu memerhatikan umur berapa anak boleh dibekali gadget.
Penelitian terbaru dari Cashinyourgadgets.co.uk, sebuah situs yang menyediakan layanan purna jual gadget, menemukan bahwa 13 persen orangtua membelikan gadget pertama untuk anak yang berumur di bawah 10 tahun, dan 45 persen orangtua membelikan anak gadget ketika mereka berumur 13 tahun ke atas.
"Anak-anak semakin cerdas dengan gadget, menginginkan yang terbaik dalam rangka untuk bersaing dengan teman-teman mereka di taman bermain.
Akibatnya, rumah tangga memiliki gadget yang tidak terpakai. Seperempat keluarga memiliki setidaknya dua ponsel tua yang rusak atau delapan persen memiliki empat ponsel atau lebih," ujar Ashley Payne dari Cashinyourgadgets.co.uk.
Lalu usia berapa, orangtua memberikan anak mereka gadget pertama?
Jawaban yang paling populer adalah 35 persen mengatakan di atas 13 tahun, seperempatnya memberikan pada usia antara 10 -13 tahun, dan lebih dari 13 persen memberi gadget ke anak saat usia enam tahun.
Katy Hayden, dari lembaga pengasuh Childcare Expert, mengatakan waktu terbaik untuk membeli ponsel atau gadget pertama untuk anak tergantung pada individu.
Namun, diketahui bahwa anak-anak pada usia 11 akan selalu menginginkan gadget teknologi terbaru, karena kemungkinan besar mereka mulai sekolah menengah, dan melihat anak-anak yang lebih dewasa dengan iPhone dan iPad, dan ingin menjadi seperti mereka.
"Namun, penting untuk bertanya pada diri sendiri mengapa anak-anak menginginkannya, untuk terlihat keren atau untuk alasan keamanan jika bepergian ke sekolah sendiri?" lanjut Katy.
Sebelum membalikannya, sebaiknya orangtua mendiskusikan dengan anak tentang alasan mereka menginginkan gadget. Mungkin orangua mengijinkan memiliki ponsel yang murah, karena dapat dibeli dengan sistem kredit, dan ponsel untuk penggunaan sesekali dan darurat.
Anak-anak juga penting memelajari nilai barang, sehingga ketika mereka memiliki ponsel murah, mereka dapat berusaha bagaimana cara mendapatkan ponsel yang lebih besar ketika beranjak dewasa. Bagi orangtua yang sedang memersiapkan kado Natal atau hadiah ulangtahun dapat memertimbangkan hal ini. (Female First/Agustina Rasyida)
Baca Artikel Menarik Sebelumnya
- Lindungilah Data dan Keamanan Infrastruktur Anda 9 menit lalu
- Mau Konsultasi Dokter Dapat Menggunakan Teleconference 45 menit lalu
- Kemkominfo dan Indovision Bangun Desa Informasi di Papua Barat Minggu, 9 Desember 2012
- Bersiaplah! Berkicau di Twitter Takkan Lagi 140 Karakter Minggu, 9 Desember 2012
- Beginilah Bumi Kita saat Malam Hari Sabtu, 8 Desember 2012
- Sony Xperia E Segera Meluncur Pada Kuartal Pertama 2013 Jumat, 7 Desember 2012
- iTunes Rusia Kebobolan Gambar Porno Jumat, 7 Desember 2012
- Bukan Cuma Hidung Pinokio yang Bisa Mendeteksi Kebohongan Jumat, 7 Desember 2012
- Perang Cyber di Tahun 2013 Bakal Berlanjut Rabu, 5 Desember 2012
- CA Technologies Perkuat Layanan CBN Cloud di Indonesia Selasa, 4 Desember 2012
- Tak Terasa SMS Sudah Berumur 20 Tahun Selasa, 4 Desember 20