Tribunnews.com, Jakarta — Seiring dengan kemajuan teknologi, hubungan interpersonal semakin memudar. Setidaknya hal itu terlihat dari banyaknya broadcast ucapan Lebaran yang tanpa mencantumkan nama penerima.

Peneliti dari Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT) M Said Didu mencatat, setidaknya hal itu terjadi pada momen Lebaran tahun ini. Masyarakat "semakin malas" menyebutkan nama orang yang dikirimi pesan, padahal penyebutan itu menunjukkan kedekatan hubungan interpersonal antara pihak pengirim dan yang dikirimi pesan.

"Bagi saya, sama sekali tidak pernah mengirim permohonan maaf tanpa penyebutan nama, demikian juga saat membalasnya. Jangan sampai karena teknologi, silaturahim interpersonal menjadi hilang," ujarnya kepada Kompas.com, Jumat (9/8/2013).

Dari riset kecil-kecilan yang dia lakukan dalam beberapa hari ini, terlihat pola pengiriman pesan melalui BlackBerry Messenger (BBM) dan SMS sebagai berikut:

- 85 persen pesan Lebaran dikirim melalui broadcast BBM tanpa menyebut nama penerima.
- 12 persen pesan dikirim melalui SMS ke individu tanpa menuliskan nama yang dituju.
- Hanya 3 persen pengirim pesan melalui BBM dan SMS yang menuliskan nama penerima.

Riset tersebut didasarkan pada sekitar 3.000 pesan Lebaran hingga siang hari ini. "Ini menunjukkan hubungan sosial interpersonal semakin berkurang," lanjutnya.