Mahasiswa Yogya Ciptakan Robot Pendeteksi Kebocoran Pipa Gas
Menurut Gunawan, selama ini masih banyak perusahaan minyak dan tambang yang kurang memperhatikan keselamatan pekerjanya
Editor: Fajar Anjungroso
Laporan Reporter Tribun Jogja, M Resya Firmansyah
TRIBUNNEWS.COM, JOGJA – Berawal dari kekhawatirannya terhadap keselamatan pekerja di industri pertambangan atau perminyakan, Heri Gunawan atau akrab disapa Gunawan mencoba membuat desain robot pendeteksi kebocoran gas.
Mahasiswa jurusan Teknik industri Universitas Teknologi Yogyakarta (UTY) itu mendesain robot tersebut bersama rekan-rekannya di Universiti Malaysia Pahang (UMP) pada Oktober 2014 hingga Januari lalu.
Desain robotnya itu dibuat untuk mendeteksi kebocoran gas di dalam pipa dengan sistem programmer jarak jauh. Robot akan dipasangi kabel sepanjang dua kilometer dan terhubung dengan sistem komputer.
"Robot ini sengaja tidak dibuat wireless karena akan lebih merepotkan kalau terjadi eror pada robot. Makanya saya menggunakan kabel, bila robot mengalami kerusakan petugas tinggal menarik kabel saja dari luar," jelas Gunawan ketika ditemui Senin (16/2/2015).
Menurut Gunawan, selama ini masih banyak perusahaan minyak dan tambang yang kurang memperhatikan keselamatan pekerjanya. Di Indonesia sering terjadi kecelakaan kerja dan kejadian kebocoran pipa gas.
"Kebocoran gas ini biasanya terjadi karena human error. Pembenahannya pun masih secara manual. Tahun 90-an untuk memperbaiki kebocoran mereka harus masuk ke dalam pipa," ujar Gunawan.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.