Menteri Pertanian Perbaiki Saluran Irigasi di Sumut
"Irigasi yang sedang dikerjakan ada 157 ribu hektar di Sumut, untuk Indonesia sementara 1,5 juta hektar," ujar Menteri Pertanian Amran Sulaiman
![Menteri Pertanian Perbaiki Saluran Irigasi di Sumut](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/menteri-pertanian-tinjau-sumut_20150423_165352.jpg)
TRIBUNNEWS.COM - Menteri Pertanian (Mentan) Amran Sulaiman melakukan Memorandum of Understanding (MoU) dengan Pemerintah Daerah Sumatera Utara (Sumut) terkait pertanian dan rehabilitasi saluran irigasi.
"Irigasi yang sedang dikerjakan ada 157 ribu hektar di Sumut, untuk Indonesia sementara 1,5 juta hektar," ujar Mentan Amran dalam kunjungannya di di Desa Simodong, Kabupaten Batubara, Kecamatan Sei Suka, Kabupaten Batubara, Sumatera Utara, Rabu (22/04/2015).
Kehadiran Mentan Amran dan rombongan ke Sumut tersebut dilakukan dalam rangka kunjungan kerja meninjau lokasi irigasi dan penanaman padi Indeks Pertanian 200 (IP 200). Rehabilitasi saluran irigasi itu dimaksudkan mendorong tingkat kesejahteraan petani sekaligus menjaga kedaulatan pangan nasional.
Mentan Amran menyatakan, irigasi yang baik akan menjamin hasil produksi padi yang berkualitas. Dengan demikian, tingkat kesejahteraan petani akan membaik.
"Ada harapan ke depan, yang biasa menanam satu kali menjadi dua kali, ini sangat membantu mewujudkan kedaulatan pangan. Saya juga berharap Pemerintah Daerah mendukung impian Indonesia untuk swasembada beras," harap Amran.
Dalam peninjauan, Mentan Amran juga mendapati bendungan Tanah Merah di Kabupaten Batubara telah rusak selama 15 tahun. Saat itu juga, Mentan Amran langsung melakukan kesepakatan dengan Dinas Pekerjaan Umum untuk segera memperbaikinya dalam dua bulan.
"Dengan kerusakan bendungan selama 15 tahun, ini menghilangkan peluang kurang lebih satu kali tanam atau 15 ribu ton per tahun. Itu nilainya kalau dikali empat Rp 60 miliar. Kalau ini rusaknya 10 tahun itu kita kehilangan Rp 600 miliar. Ini kehilangan luar biasa, dan alhamdulillah pihak PU sudah bersedia memperbaikinya dalam waktu dekat dengan anggaran dari kita," jelas Mentan Amran.
Guna merealisasikan hal itu, Kementerian Pertanian akan membantu rehabilitasi sejumlah saluran irigasi primer yang tersebar di sejumlah kabupaten di Sumut. "Rehabilitasi irigasi untuk Sumut lebih besar dibanding Lampung," kata Mentan.
Pada saat itu juga Menteri Pertanian Amran Sulaiman memberikan bantuan kepada kelompok tani setempat. Bantuan yang diberikan berupa hand tractor yang diberikan pada 4 kelompok tani, benih pada 5 kelompok tani, dan pompa air pada 11 kelompok tani.
Mentan Amran juga menegaskan akan melakukan pengawasan secara langsung ke Sumut guna memastikan bantuan yang diberikan tepat sasaran. (adv)