TRIBUNNEWS.COM  - Tribunnews.com membuka kontak Konsultasi yang akan dijawab Drg Anastasia Ririen

Drg R Ngt Anastasia Ririen Pramudyawati, alumnus Fakultas Kedokteran gigi Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta, siap menjawab segala pertanyaan seputar kesehatan gigi dan mulut di rubrik konsultasi gigi dan mulut Tribunnews.com.

Selama ini, perempuan kelahiran tepian Danau Tage - Epouto (Enarotali, Paniai, Papua) ini bekerja di Permata Pamulang Hospital, dan praktek pribadi D-smile di wilayah Pondok Cabe, Selatan Jakarta.

Selain itu, juga aktif menulis di www.kompasiana.com/dokteranastasiaririen dan memberikan konsultasi soal kesehatan gigi dan mulut lewat media radio, serta mengisi rubrik konsultasi di Harian Tribun Kaltim.

Bagi pembaca Tribunnews.com yang ingin melakukan konsultasi masalah gigi dan mulut, silakan mengirimkan pertanyaan melalui email: dr_anastasia_ririen@yahoo.com.
Semua jawaban akan ditayangkan di www.tribunnews.com.

Pertanyaan Pembaca

Dokter Anastasia, semenjak gigi seri saya dicabut, tumbuh tidak rata pada bagian depan tengah atas: satunya kecil berbentuk agak runcing ke bawah,  satunya lagi besar tidak normal dan apabila saat tersenyum keliatan sekali. Setelah remaja saat ini barulah terasakan.

Saya jadi tidak percaya diri banget, Dok.. Padahal tidak patah sama sekali. Memang dari tumbuhnya telah begitu. Apakah solusinya, Bu Dokter? Perlukan di cabut ataukah disambung?  Terimakasih. Salam saya, Wahyu (19 tahun).

Jawaban:
Dear Kak Wahyu, terimakasih atas pertanyaannya.
Sebelumnya saya membutuhkan kepastian, apakah yang dicabut sebelumnya tersebut merupakan gigi susu? Dan benarkah yang dikeluhkan tersebut merupakan gigi permanen pengganti sang gigi susu?

Beberapa anomali terkait ukuran dan bentuk anatomis gigi permanen dapat saja kita alami oleh ragam etiologis, Kak.. Pada kasus lain dapat juga didapati adanya pertumbuhan gigi yang melebihi standard keberadaan dan jumlah normalnya. Pada area depan rahang atas, acapkali tumbuh di antara kedua gigi seri permanen pertama kanan-kiri. Umumnya berukuran kecil dan bentuknya sering agak meruncing. Bisa jadi, seperti yang Kakak ilustrasikan di atas.

Tetapi, informasi yang Kakak berikan terbatas dan belum memberikan masukan lengkap terkait kondisi dan posisi sang gigi. Itulah mengapa.. maaf, saya belum bisa memastikan apakah yang dimaksudkan oleh Kakak tersebut merupakan pertumbuhan kelebihan gigi, ataukah sebuah anomali anatomi sang gigi semata. Sebetulnya, tambahan keterangan berupa photo cukup membantu. Meski idealnya saya musti memeriksanya secara langsung.

Saran saya, sempatkan diri untuk memeriksakan kondisi anomali yang dikeluhkan secara langsung ke dokter gigi pilihan Kakak, dan mendiskusikan kemungkinan tahapan perawatan yang diperlukan bersama sang dokter, ya.

Saya kira, bila tidak ada anomali kerusakan infectious lain apapun, maka perlu tidaknya sang gigi dicabut ataukah dipertahankan  (dan dipreparasi sesuai kebutuhan estetisnya) perlu mempertimbangkan beberapa faktor. Di antaranya, penting tidaknya keberadaan sang gigi dalam lengkung ideal gigi-geligi Kakak yang hanya dapat diketahui setelah ditelaah menurut pertimbangan bidang orthodontic, Kak.. Artinya, musti dipastikan dulu, apakah posisi gigi-geligi dalam rongga mulut Kakak saat ini telah berada pada posisi lengkung idealnya, ataukah belum.

Jadi, setelah dipastikan tidak adanya anomali infectious apapun, maka perlu dilakukan pertimbangan orthodontic yang lalu diikuti dengan tahapan perawatan perapian posisi gigi-geligi (orthodontic treatment), bila diperlukan. Apabila menurut perhitungan orthodontic ternyata kebutuhan ruang masih diperlukan, maka upaya pencabutan gigi bisa saja direncanakan. Apakah terhadap gigi dengan anomali ukuran dan bentuk tersebut, ataukah terhadap gigi lain, Kak..

Setelahnya, andai saja gigi yang dikeluhkan tersebut ternyata tetap dipertahankan, sesuai kaidah kedokteran gigi estetika maupun untuk mengimbangi bentuk gigi sejenis di sisi sebelahnya, maka sang gigi beranomali ukuran dan bentuk dimaksud dapat dipreparasi dan dibuatkan jacket crown yang sesuai.

Demikianlah, Kak.. semoga penjelasan saya bermanfaat. Silakan ditindaklanjuti. Andai ada yang masih perlu ditanyakan, silakan langsung menghubungi saya melalui alamat email maupun pin BB saya: 26708dc6. Salam sehat, ya.