TRIBUNNEWS.COM - Sariawan di mulut terkadang menjengkelkan. Meskipun sariawan tidak menular dan tidak berbahaya, namun menyebabkan ketidaknyamanan saat makan. Banyak yang bisa dilakukan untuk mengurangi ketidaknyamanan.

Berikut ini beberapa cara yang bisa dilakukan. Jika kondisi ini terus-menerus dialami tanpa perubahan, sebaiknya segera menemui dokter.

* Hindari jeruk atau makanan asam.
Jeruk atau makanan asam yang dikonsumsi dapat menyebabkan iritasi pada permukaan kulit. Jadi, langkah pertama harus menghindari buah-buahan dan sayuran yang berasa asam, seperti jeruk atau lemon.

* Mengobati masalah.
Seorang yang menderita kekurangan zat besi atau vitamin B12 lebih mungkin mengalami sariawan yang kompleks. Untuk ini bisa gunakan suplemen vitamin B12, atau vitamin B9 (asam folat), zinc, dan makanan yang kaya zat besi.

Untuk mengurangi nyeri instan. Oleskan baking soda dan air pada sariawan. Ini mungkin lebih sakit, tapi efektif. Dianggap yang terbaik ketika mencari solusi segera untuk sariawan.

* Air kelapa.
Sariawan di mulut kadang-kadang disebabkan karena panas tubuh yang berlebihan. Air kelapa dikenal karena sifat pendinginan. Air kelapa ini mendinginkan sistem pencernaan dan membantu rasa sensasi terbakar karena sariawan.

* Garam dan air.
Air dan garam dapat digunakan untuk berkumur. Kumurlah dua atau tiga kali sehari untuk membantu mengurangi rasa sakit dan ketidaknyamanan. Ini juga dapat mengurangi infeksi di sekitar sariawan.

* Gliserin. Gunakan gliserin pada daerah yang terkena sariawan.
    
* Kurangi kopi.

Sariawan bisa timbul karena panas tubuh, karena itu jauhi kopi. Kopi memiliki efek diuretik yang dapat mengurangi kadar air tubuh.
    
* Suplemen.

Untuk mengatasi segera dan proses penyembuhan cobalah mengasup tablet seng.  Suplemen vitamin C juga memiliki efek yang sama. Mengisap atau mengunyah tablet antasida setiap dua jam juga membantu proses pemulihan.

Anda mau coba?