TRIBUNNEWS.COM - Anda masih bisa hamil saat Anda sedang melalui masa menopause.

Saran resmi bagi perempuan menopouse yang ingin mengatur kehamilan, adalah bahwa Anda perlu kontrasepsi selama satu tahun setelah periode terakhir Anda jika Anda lebih dari 50 - itu dua tahun jika Anda berada di bawah 50.

Karena banyak wanita menopause salah mengerti, mereka berhenti menggunakan kontrasepsi setelah periode mereka menjadi tidak teratur, kata Dr Helen Bickerstaff, dokter kandungan konsultan dan dokter kandungan di Guys and St Thomas 'NHS Foundation Trust. Padahal kehamilan tetap bisa terjadi.

"Tentu saja selama masa perdarahan yang tidak teratur dan muka memerah, seorang wanita mungkin tidak akan hamil karena dia tidak berovulasi secara normal. Namun, tiba-tiba, dia bisa kembali ke siklus beberapa bulan ovulasi teratur dan periode. Yang dibutuhkan adalah satu telur yang normal pada waktu yang tepat.

"Jadi wanita benar-benar perlu kontrasepsi sampai mereka telah sepenuhnya selesai menopause."

Dan wanita yang sebelumnya sudah tidak dapat hamil secara tiba-tiba bisa hamil, kata Dr Bickerstaff, yang juga dosen senior dalam pendidikan kedokteran di King College London. Fluktuasi hormon dapat memberi beberapa ovulasi untuk pertama kalinya.

"Itu terjadi pada ibuku - dia memiliki kakak saya dan saya ketika dia 44 dan 46 - walaupun tidak pernah menstruasi dalam hidupnya karena dia memiliki ovarium polikistik [kista pada ovarium]," katanya.