TRIBUNNEWS.COM - Microwave yang menggunakan gelombang mikro memang dapat membuat hidup nyaman, tetapi harus digunakan dengan hemat, karena radiasi yang dipancarkan dan bisa juga berbahaya.

Berikut ini adalah beberapa makanan dan bahan-bahan yang tidak boleh dimasukkan ke dalam microwave.

* Telur.
Meskipun sedang terburu-buru, sebaiknya luangkan waktu sebentar untuk merebus telur di atas kompor daripada mencoba untuk merebusnya dalam microwave. Panas yang ekstrim akan menghasilkan banyak uap dalam telur, dan akhirnya meledak, sehingga akan berantakan dan repot untuk membersihkannya.

* Buah-buahan.
Apakah ingin mencairkan buah atau memasaknya, hindari melakukannya dalam microwave. Beberapa buah-buahan dapat mengambil panas yang ekstrim, tapi kebanyakan tidak bisa. Anggur cenderung meledak dan kismis menjadi berasap.

* Cabai.
Meski tidak akan ada yang terjadi pada cabai, tapi hindari menempatkannya dalam microwave karena cabai dapat melepaskan bahan kimia menyengat yang dapat membakar mata dan kita hadapi ketika membuka pintu microwave.

* Saus merah.
Jika kita pernah memasak saus merah di atas kompor, maka kita tahu bahwa itu cenderung meletup dan menggelembung. Dalam microwave, reaksi ini jauh lebih keras, menyebabkan saus meledak di seluruh ruangan. Kita bisa saja memanaskan saus merah di microwave selama satu menit atau lebih, tapi hindari menyimpan di dalamnya lebih lama dari itu.

* Sayur-sayuran.
Banyak orang memanaskan sayuran dalam microwave, padahal ini mematikan kandungan gizinya. Sebuah penelitian menemukan bahwa meletakkan brokoli dalam microwave dapat menyebabkan kehilangan hingga 97 persen antioksidannya.

* Daging beku.
Jika mencoba untuk mencairkan daging beku, sebaiknya keluarkan dari lemari es lalu taruh di rak lemari es atau dialirkan di bawah air mengalir. Hindari menempatkan dalam microwave, karena bagian luar akan terbakar, dan bagian dalam masih tetap beku.

* ASI.
Jika menyimpan ASI perah da nmemberikannya kepada anak nanti, sebaiknya panaskan di atas kompor, bukan memasukkannya ke dalam microwave. Penelitian menemukan bahwa ASI yang terkena panas tinggi dalam microwave, 18 kali lebih banyak bakterinya daripada susu yang dipanaskan di atas kompor.

Tidak ada isinya.

Cobalah untuk tidak menyalakan microwave ketika kosong, karena mungkin membakar seluruh bagian bawah. Ketika tidak ada makanan untuk menyerap gelombang panas, magneton yang menjadi kekuatan microwave akan menyerap semua panas dan menghancurkan dirinya.

Bahan-bahan tertentu.

Beberapa logam sebaiknya tidak dimasukkan dalam microwave, seperti: alumunium foil, mug, wadah penyimpanan plastik (kecuali diberi label: aman untuk microwave), peralatan dengan pinggiran logam, wadah styrofoam, tas kertas, kantong plastik, bungkus wrap.

Nah, itu tadi beberapa hal yang tidak boleh dimasukkan ke dalam microwave. Hati-hati ya.