Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Kesehatan

Makanan Mengandung Boraks Merusak Ginjal

“Boraks memang tidak langsung berdampak, tapi pada jangka panjang seseorang yang mengonsumsi borak bisa terkena gangguan ginjal, kanker dan hati.”

Editor: Choirul Arifin
zoom-in Makanan Mengandung Boraks Merusak Ginjal
WARTA KOTA/SOEWIDIA HENALDI
Razia petugas ke pedagang otak-otak mengandung boraks di Kota Bogor 

TRIBUNNEWS.COM, BOGOR- Razia petugas Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Bogor, terhadap merazia penjualan makanan di sepanjang Jalan Bangbarung Raya, Bogor Utara, Kota Bogor, ada pedagang yang menjual otak-otak mengandung pengawet boraks atau di masyarakat biasa disebut pijer.

MN, inisial pedagang tersebut mengaku menggunakan boraks setiap memproduksi otak-otak yang dia jajakan ke konsumen.

Apa dampak kesehatan pemakaian boraks pada makanan?

Pencampuran boraks atau pijer dalam makanan memang tidak menimbulkan penyakit atau risiko secara langsung.

Namun, pemakaian boraks akan berisiko saat manusia sudah berumur di atas 30 tahun.

Kasi Kesehatan Lingkungan Dinas Kesehatan Kota Bogor Farida Skm MKM menjelaskan, penggunaan boraks akan berdampak ke depan dan akan menyerang ginjal dan bisa menyebabkan kanker.

“Boraks memang tidak langsung berdampak, tapi pada jangka panjang seseorang yang mengonsumsi borak bisa terkena gangguan ginjal, kanker dan hati,” ucapnya.

Berita Rekomendasi

Dalam kegiatan razia ini, petugas Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Bogor, juga melakukan pengecekan ke pedagang lontong sayur.

Lontong sayur yang dijajakan pedagang di Jalan Bangbarung, Kota Bogor ternyata juga terbukti menggunakan boraks. (wid)

Sumber: Warta Kota
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas