DSA Mungkinkan Dokter Memperoleh Gambaran Akurat Pembuluh Darah Otak
DSA sangat unggul dan akurat untuk penanganan stroke baik yang terjadi karena penyumbatan pembuluh darah (stroke iskemik) atau karena perdarahan
Editor: Eko Sutriyanto
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Saat ini pemanfaatan Digital Substraction Angiography (DSA) memungkinkan dokter memperoleh gambaran yang akurat mengenai kondisi pembuluh darah otak.
DSA sangat unggul dan akurat untuk penanganan stroke baik yang terjadi karena penyumbatan pembuluh darah (stroke iskemik) atau karena perdarahan (stroke hemoragik).
"Beberapa pasien saya soal stroke, dia masuk pagi dan kita lakukan prosedur dan malamnya dia sudah pulang lagi lalu paginya sudah bisa bekerja seperti biasa lagi," kata DR. Dr Wismaji Sadewo, Sp.BS(K) dari RS Premier Bintaro di Jakarta saat temu media Center Of Excellence Update di Jakarta belum lama ini.
Tentunya, kata dia apa yang dilakukan pasien dikontrol serta bekerjasama dengan tim medis RS Premier Bintaro sebagai pihak yang menangani.
Sementara itu, Dr. Sapto Adji, SpOT mengangkat topik gangguan muskuloskeletal akibat kerja dikarenakan dewasa ini banyak sekali orang-orang yang bekerja diperkantoran mengalami gangguan pada otot, tulang dan sendinya.
Keluhannya bisa berupa nyeri pinggang bawah belakang, nyeri punggung, kesemutan pada jari- jari tangan atau nyeri pada pergelangan tangan.
Gangguan ini dikenal dengan gangguan muskuloskeletal akibat kerja (work related musculoskeletal disorder, WMSD), suatu gangguan saraf, urat, otot, tulang dan sendi akibat pekerjaan yang dilakukannya.
"Pada umumnya gangguan ini tidak sampai harus menjalani operasi, cukup dengan obat-obatan dan fisioterapi. Tapi yang lebih penting diketahui, gangguan-gangguan ini bisa dicegah," katanya.
Pencegahan WMSD dimulai dengan mengubah hal-hal kecil antara lain dengan memperbaiki posisi duduk, peralatan di ruang kerja dengan yang lebih ergonomis, dan senam disaat bekerja.
"Namun jika sudah terjadi gangguan tersebut sebaiknya dikonsultasikan dengan dokter yang ahli dibidang tersebut dan jangan diabaikan sehingga gangguan dapat diatasi dan tidak menjadi semakin parah," kata Sapto.
RS Premier Jatinegara dan RS Premier Bintaro merupakan bagian dari Ramsay Sime Darby Health Care Indonesia yang merupakan salah satu operator rumah sakit terbesar di dunia yang memiliki jaringan lebih dari 200 rumah sakit di seluruh dunia.
Ramsay Health Care Indonesia merupakan group RS dimana semua RS yang tergabung didalamnya telah memperoleh Akreditasi Internasional JCI sebuah badan akreditasi rumah sakit dunia yang berpusat di Amerika Serikat.