Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Kesehatan

Penjelasan Medis tentang Mata yang Kerap Kedutan

Kata orang tua, mata kedutan di bagian mata kanan atau kiri punya makna tertentu.

Editor: Malvyandie Haryadi
zoom-in Penjelasan Medis tentang Mata yang Kerap Kedutan
ISTIMEWA
Mata kedutan merupakan indikasi Anda sedang kelelahan. 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kata orang tua, mata kedutan di bagian mata kanan atau kiri punya makna tertentu. Secara medis sebenarnya apa yang terjadi pada mata saat kedutan?

Dilansir dari Realsimple.com, Dave Patel, asisten profesor ophthalmology di Mayo Clinic menjelaskan mata kedutan adalah reflek otot kelopak mata untuk melindungi mata dari stimuli asing.

"Biasanya mata yang kedutan adalah respon terhadap ancaman. Tetapi ketika ini terjadi di fase istirahat, kedutan bisa mendatangkan ketidaknyamanan," ujarnya.

Bagaimana cara menghentikan mata kedutan ? Berhentilah melakukan apa pun yang sedang dikerjakan dan beristirahatlah dengan mata tertutup. Kekeringan pun dapat menyebabkan kedutan jadi kompres dingin mata kemudian diberi obat tetes mata.

Rudrani Banik, associate professor ophthalmology dari New York Eye and Ear Infirmary, Mount Sinai New York City merekomendasikan menyimpan obat tetes mata di lemari es untuk mendapatkan hasil lebih baik.

Penyebab lainnya bisa jadi kurang istirahat atau kelelahan. Kedutan bisa terjadi pula ketika stres, lelah atau kebanyakan minuman berkafein. Jika Anda menatap layar komputer seharian, upayakan untuk istirahat secara teratur.

Hindari menggosok mata menggunakan ujung jari, karena dapat memindahkan bakteri atau kotoran yang dapat mengenai mata. "Kapan pun kita menggosok mata, ada risiko kecil kita menggosok permukaannya," kata Patel.

Berita Rekomendasi

Ketika kedutan terus terjadi atau mulai mengenai mata sebelahnya, segera konsultasi ke dokter mata. Kedutan aneh itu bisa jadi gejala Parkinson's, autisme, Bell's palsy atau cedera pada kornea.

Penulis: Dhorothea

Sumber: Kompas.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas