TRIBUNNEWS.COM - Di masa pertumbuhan, minum susu adalah salah satu cara agar kita bisa tumbuh sehat. 

Sebab dalam segelas susu biasanya mengandung berbagai macam vitamin, yang baik untuk tumbuh kembang kita. 

Saat ini, susu diolah dengan berbagai macam rasa. Ada susu rasa vanila, cokelat, pisang, dan juga stroberi. 

Namun, tahukah Anda bahwa anak-anak yang bersekolah di San Francisco dilarang untuk meminum susu cokelat? 

Dikutip dari bobo.grid.id, tidak boleh meminum susu cokelat merupakan peraturan untuk semua sekolah yang ada di San Francisco. 

Peraturan ini sudah mulai dijalankan sejak 2017 yang lalu dan ditujukan untuk semua siswa di sekolah dasar, sekolah menengah pertama, dan sekolah menengah atas. 

Lalu apa alasannya? Berikut penjelasannya. 

1. Mengurangi asupan gula dan kalori

Peraturan ini dibuat sebagai salah satu cara untuk mengurangi asupan gula dan kalori pada anak-anak. 

Setidaknya, dengan adanya peraturan ini, asupan 35 kalori dan 10 gram gula yang terkandung dalam susu cokelat dapat berkurang.

Baca: Jodie Tereliminasi di Indonesian Idol, Ari Umbu: Meninggalkan Luka Paling Dalam untuk Marion

2. Bahaya terlalu banyak makan gula 

Seperti yang teman-teman tahu, mengonsumsi makanan manis atau gula memang berbahaya bagi kesehatan. 

Sebab, dapat menyebabkan obesitas, merusak gigi, kerusakan hati, bahkan diabetes. 

Selain larangan meminum susu cokelat, anak-anak juga dilarang makan-makanan ringan lainnya yang mengandung  gula. 

Misalnya seperti biskuit, permen, dan minuman soda yang dijual di mesin jual otomatis (vending machine). 

Artikel ini sudah tayang di bobo.grid.id dengan judul “Di Negara Ini, Anak Sekolah Dilarang Minum Susu Cokelat”