Ternyata Dinding Rumah Salah Satu Medium Penularan Bakteri
Dinding merupakan permukaan paling luas di dalam rumah yang beresiko banyak dihuni kuman
Penulis: Eko Sutriyanto
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Berdasarkan hasil survey kepada 200 orangtua, 70 persen mengatakan anak mereka banyak menghabiskan 8–20 jam setiap harinya di dalam ruangan.
Anak–anak juga banyak melakukan aktivitas di dalam ruangan yang kontak langsung dengan dinding.
Untuk mendukung hal tersebut membutuhkan lingkungan yang sehat dan dinding merupakan permukaan paling luas di dalam rumah yang beresiko banyak dihuni kuman.
dr Caessar Pronocitro, M.Sc, Sp.A menyatakan, rumah merupakan lingkungan utama untuk anak sehingga keamanannya harus dipastikan secara menyeluruh.
Namun, banyak yang tidak menyadari bahwa dinding sebagai area terbesar dalam rumah menjadi salah satu medium penularan bakteri dan juga pencetus alergi yang perlu lebih diwaspadai.
“Selain mendukung tumbuh kembang anak yang optimal, rumah sehat juga dapat membantu mengurangi frekuensi sakit, meningkatkan ketertarikan makan, serta menjadi sarana eksplorasi dan stimulasi anak,” jelas dr. Caessar saat talkshow Waspada Kuman Penyakit di Area Rumah” pada Indonesia Maternity Baby & Kids Expo (IMBEX) di Jakarta Convention Center, Minggu (2/12/2018) .
Baca: Peringatan Dari Jepang, Hati-hati HP Ternyata Memiliki Banyak Sekali Bakteri Bisa Menular ke Manusia
Fakta ini mendorong Nippon Paint menghadirkan Nippon Spot-less Plus dengan Silver-Ion yang efektif membasmi bakteri pada dinding, sehingga balita yang belajar berdiri atau berjalan dapat dengan aman menyentuh permukaan dinding rumah.
Produk ini dilengkapi pula Stain-Guard agar noda pada dinding akibat aktivitas anak dapat mudah dibersihkan.
"Nippon Spot-less Plus tidak mengandung VOC (Volatile Organic Compund), zat yang berbahaya bagi kesehatan," kata Mark Liew, Assistant General Manager Nippon Paint Indonesia.