Banyak Mengandung Protein, Perkenalkan Anak dengan Telur Ayam Sejak Umur Enam Bulan
Protein merupakan kandungan makanan yang sangat disarankan tidak hanya bagi orang dewasa tapi juga tentunya untuk anak-anak.
Penulis: Apfia Tioconny Billy
Editor: Anita K Wardhani
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Apfia Tioconny Billy
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA — Protein merupakan kandungan makanan yang sangat disarankan tidak hanya bagi orang dewasa tapi juga tentunya untuk anak-anak.
Ahli Gizi dari FKUI RSCM, dr. Saptawati Bardosono menyebutkan anak-anak sudah bisa dikenalkan dengan telur ayam sejak umur enam bulan atau saat sudah mulai memasuki tahapan Makanan Pendamping ASI (MPASI).
Nah untuk menghindari alergi pada anak, saat memberikan telur ayam sebaiknya bagian kuningnya saja, karena bagian putihnya karena kandungan proteinnya lebih banyak.
“Sumber protein paling bagus sebenarnya telur, anak itu mulai diajarkan makan telur tuh muali kuningnya mulai enam bulan kuning udah boleh dicobain,” papar dr. Saptawati saat ditemui di Jakarta Pusat, Jumat (8/2/2019).
Untuk porsinya anak-anak cukup mengonsumsi satu telur perharinya, dan jenis telurnya apa saja, tidak harus telur ayam broiler.
“Cukup sih anak sehari konsumsi satu telur. Telur ayam kampung atau sebagainya sama saja,” kata dr. Saptawati.
Selain protein, telur ayam juga mengandung zat lainnya yang baik untuk pertumbuhan anak seperti kalsium, vitamin D, maupun kalsium.
“Kalau yang kuning kolesterolnya banyak butuh kolesterol, selain itu vitaminya d-nya banyak, kalsiumnya banyak,” tutur dr. Saptawati.