Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Kesehatan

Kebiasaan Ngedot Balita yang Berbahaya Buat Kesehatan Gigi

Membiarkan anak tertidur sambil minum dari botol susu alias ngedot membawa efek negatif bagi gigi anak

Penulis: Apfia Tioconny Billy
Editor: Hendra Gunawan
zoom-in Kebiasaan Ngedot Balita yang Berbahaya Buat Kesehatan Gigi
net
kebiasaan ngedot 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Apfia Tioconny Billy

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA — Membiarkan anak tertidur sambil minum dari botol susu alias ngedot membawa efek negatif bagi gigi anak.

Dokter Gigi, Drg. Ratu Mirah Afifah menjabarkan alasana bahayanya minum sambil tidur yang banyak dilakukan anak balita.

Kalau membiarkan anak minum susu sambil tertidur menyebabkan gula yang dikandung pasa susu menempel di gigi, akibatnya bakteri nakal akan berkembang di gigi anak.

“Di bawah lima tahun masih seneng susu pake dot, nah ketika tidur kita rendam gigi anak dengan susu, apalagi ada gulanya, sesuatu yang manis bakteri seneng banget,” tutur drg. Ratu Mirah di kawasan Jakarta Pusat, Senin (29/4/2019).

Baca: Ada Promo untuk Dandani Pick Up New Carry dari Suzuki, Paket Hemat Komplitnya Cuma Rp 400.650!

Baca: Jelang Ramadhan, Polda Metro Gelar Operasi Keselamatan 2019

Kemudian manis pada gigi bisa berubah jadi asam dan bakteri akan semakin berkembang.

Maka disarankan untuk mulai membiasakan anak tidak minum susu sambil tidur, atau ganti susu dengan air putih yang bisa sekaligus membantu menetralisir rongga mulut anak.

Berita Rekomendasi

“Jadi kalau gigi anak hitam yang disalahin orangtuanya karena anak kan masih belum ngerti. Harus biasalan tidur jangan ngedot karena ngedot alasan kenyamanan ganti air putih,” papar drg. Mirah.

Untuk menjaga kesehatan gigi anak pastikan juga mulai membiasakan anak menyikat gigi dua kali sehari pagi setelah sarapan dan malam sebelum tidur dan tentunya memeriksa gigi ke dokter.

“Dibiasakan anak-anak sikat gigi sesudah sarapan dan sebelum tidur, lalu bikin kegiatan ke dokter gigi jadi menyenangkan,” pungkas drg. Mirah.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas