TRIBUNNEWS.COM - Sebagian orang punya kebiasaan tidur dengan earphone yang masih menempel di daun telinga.

Mereka menikmati musik musik sampai akhirnya tidur pulas dan lupa melepas earphone.

Ternyata hal itu tidak baik bagi kesehatan, dan ada konsekuensi serius jika sering melakukannya.

Seperti dikutip dari Toutiao pada Jumat (1/3/2019) direktur Departemen Otolaringologi di Tiongkok, Tian Hui, berbagi sebuah kasus medis serupa.

Seorang remaja tertidur menggunakan earphone berakhir dengan tuli. Dia tiba-tiba tidak bisa mendengar apapun hingga akhirnya harus dirawat di rumah sakit.

Baca: 3 Cara Agar Anak Mudah Tidur Pulas di Malam Hari

Menurut dokter, pria ini mengalami tuli mendadak, namun hal itu akan pulih dengan perlahan setelah melakukan perawatan.

Tian Hui menjelaskan bahwa memakai earphone bisa menyebabkan kasus gangguan pendengaran. Salah satu penyebab utamanya adalah musik yang diputar dengan volume maksimal.

Baca: Mandi Air Dingin Membantu Anda Melawan Depresi, Simak Beberapa Manfaat Lainnya

"Semakin keras musik yang diputar dengan earphone, akan semakin besar kemungkinan merusak sel rambut secara umum," jelas Tian Hui.

Secara umum anak muda masih memiliki tingkat ketahanan dalam hal ini. Karena setiap Anda mendengarkan musik selama 50 menit dan istirahat selama 10 menit itu tidak akan mempengaruhi Anda.

Kecuali, jika volumenya keras itu akan menyebabkan efek tersendiri bagi telinga.

Adapun earphone seperti apa yang berbahaya? Tian Hui tidak menjelaskan spesifiknya namun hanya menjelaskan bahwa volume yang paling berbahaya.

Meski demikian ia menyarankan agar memakai earphone yang memiliki bantalan yang bagus.

"Tetapi harus lebih kecil, dan harus ada busa pada bantalan telinga untuk penyangga," terangnya.

Akibatnya, volume berlebih dapat tersebar, dan itu tidak akan berdampak pada sel-sel rambut.

Earphone dengan karet juga merupakan pilihan yang baik.

Selain itu, Tian Hui juga mengatakan jangan menggunakan earphone untuk tidur karena itu bisa memengaruhi sirkulasi darah melambat.

Ketika sel-sel rambut terus distimulasi, darah tidak mengalir dengan tepat waktu.

Jika Anda teruskan kebiasaan tersebut, telinga bisa menyebabkan tuli mendadak seperti yang dialami oleh pria ini.(*)