Bisa Jadi Sarang Bakteri, Ikuti Panduan Mencuci Botol Minum Agar Terhindar Dari Penyakit
Kampanye bebas sampah plastik membuat sebagian orang mulai menggunakan botol minum agar mengurangi pembelian minuman kemasan.
Editor: Anita K Wardhani
TRIBUNNEWS.COM - Kampanye bebas sampah plastik membuat sebagian orang mulai menggunakan botol minum agar mengurangi pembelian minuman kemasan.
Tentu hal ini harus dibarengi dengan pengetahuan cara mencuci botol minum yang baik dan benar.
Sama seperti halnya alat makan yang lain, mencuci botol minum juga memiliki aturan tersendiri.
Berbicara soal botol minum, kira-kira seberapa sering ya kita harus mencuci botol minum?
Disamping bisa mengurangi sampah plastik, penggunaan botol tentu sangatlah praktis.
Tanpa perlu repot-repot membeli, kita tinggal membuka tas dan mengeluarkan botol minum kita.
Sama seperti sendok, gelas dan alat makan lainnya, perpindahan bakteri dari mulut ke alat makan tentu pasti terjadi. Bakteri akan terus menempel pada botol minum jika kamu tidak mencucinya.
Akibatnya bakteri itu bisa berkembang di botol minum.
Lalu kira-kira seberapa sering ya kita harus mencuci botol minum kita?
Susan Whittier, Direktur Lab Klinik Mikrobiologi Universitas Columbia menyatakan kita harus mencuci botol minum selayaknya kita mencuci setiap hari.
"Botol minum dan gelas kopi harus dibersihkan dengan sabun dan air setiap hari," ujar Whittier dikutip dari bustle.com.
Dia juga menambahkan jika untuk tingkat keseringan waktu mencuci botol akan tergantung seberapa 'terbuka' ruang kerjanya.
"Bergantung pada seberapa "terbuka" ruang kerjamu, saya mungkin juga merekomendasikan untuk membersihkan gelas dan botol di siang hari," ujar Whittier.
Mengutip dari Bobo.com, tidak mencuci botol minum selama seminggu bisa membuat botol minum dihuni 300.000 bakteri.
Jumlah itu jauh lebih banyak daripada bakteri yang ada di tempat minum hewan peliharaan dan wastafel tempat mencuci piring.
Ngeri bukan?
Oleh karena itu mulai sekarang biasakan untuk mencuci botol minum, ya.
(Grid.ID/Ruhil I. Yumna)