TRIBUNNEWS.COM - Salah satu bumbu masak yang tersedia di hampir setiap rumah orang Indonesia ialah bawang putih.

Bumbu yang satu ini banyak digunakan untuk segala jenis masakan, terutama sebagai penambah penyedap rasa sayur dan hidangan lainnya.

Rempah bumbu ini sudah menjadi tradisi setiap orang tua kita turun temurun. Ternyata, dari sisi kesehatan, bawang putih mengandung banyak manfaat.

Antara lain mengurangi risiko darah tinggi, kanker, hingga menjadi antibiotik alami yang meningkatkan daya tahan tubuh.

Mengkonsumsi bawang putih juga semakin mudah. Di samping dapat dikonsumsi dalam kondisi mentah, dapat dikonsumsi melalui suplemen kesehatan.

Kini tersedia suplemen kesehatan yang didalamnya berisi bawang putih yang telah diolah.

Penasaran apa saja manfaat bawang putih untuk kesehatan? Berikut ini uraian dari tim Jovee, produsen suplemen kesehatan yang memiliki motto ‘Asisten Personal Anda untuk Gaya Hidup Makin Sehat’,

1. Meningkatkan ketahanan tubuh
Mengkonsumsi bawang putih yang rutin dapat menjadikannya sebagai obat antibiotik alami yang dapat meningkatkan ketahanan tubuh. Anda yang terbiasa mengkonsumsinya dalam bentuk makanan maupun suplemen dapat terhindar dari penyakit musiman seperti pilek dan flu.

Fungsinya sebagai ‘antibiotik alami’ karena bawang putih mengandung diallyl sulfide yang dapat melawan bakteri Campylobacter penyebab gangguan pencernaan, dan 100 kali lipat lebih efektif daripada antibiotik umum.

2. Mengurangi risiko kanker
Manfaat menguntungkan yang satu ini dari bawang putih telah dikenal selama berabad-abad. Literatur kesehatan, di antaranya dari National Cancer Research Institute, menunjukkan ada kaitan antara konsumsi bawang putih rutin dengan penurunan risiko beberapa jenis kanker.

Termasuk kanker perut (lambung, usus besar, dan usus kecil), kanker kerongkongan, kanker pankreas, kanker payudara, dan kanker prostat. Sebab bawang putih kaya akan kandungan sulfur aktif yang mencegah pembentukan sel kanker dan menghambat penyebarannya dalam tubuh.

3. Mengurangi kadar kolesterol jahat
Manfaat lainnya ialah mengurangi risiko kolesterol jahat atau LDL. Setelah mengkonsumsi makanan berlemak, kadar kolesterol jahat di dalam tubuh meningkat. Tidak mengherankan jika orang tua dulu sering menyertakan bawang putih dalam beberapa masakan, guna mengurangi risiko peningkatan kolesterol.

4. Menurunkan tekanan darah bagi penderita hipertensi
Dengan mengkonsumsi sekitar 600-1.500 miligram ekstrak bawang putih atau setara dengannya dipercaya dapat menurunkan tekanan darah seperti layaknya Atenolol, obat hipertensi.

5. Mampu melindungi risiko jantung
Bawang putih juga berpotensi baik untuk mencegah risiko penyakit jantung. Selain dikenal sebagai pengobatan tambahan dalam menurunkan kolesterol dan tekanan darah, bawang putih dapat mengurangi risiko aterosklerosis atau penyempitan pembuluh darah karena terdapat plak dalam pembuluh darah.

Masih banyak lagi manfaat bawang putih bagi kesehatan. Seperti membantu menjaga kesehatan sirkulasi darah dan melindungi antioksidant yang dibutuhkan tubuh kita.

Anda dapat mengkonsumsi bawang putih secara langsung dalam keadaan kering maupun dalam bentuk suplemen kesehatan jika ingin lebih praktis. Itulah sejumlah manfaat kesehatan dari sebuah biji bawang putih. Dapatkan artikel kesehatan dan tips sehat lainnya secara gratis di ngovee.jovee.id.