Cara Berjemur secara Aman di Waktu yang Tepat, Cukup 15 Menit, Perhatikan Manfaatnya Berikut Ini
Berjemur memiliki manfaat yang baik bagi tubuh ketka dilakukan melalui cara yang tepat, Anda dapat berjemur selama 15 menit, sebelum pukul 10.00 WIB.
Penulis: Suci Bangun Dwi Setyaningsih
Editor: Whiesa Daniswara
TRIBUNNEWS.COM – Berjemur ternyata memiliki manfaat yang baik bagi tubuh ketika dilakukan melalui cara yang tepat.
Selain baik untuk kulit, berjemur juga bisa meningkatkan imunitas tubuh.
Nah, manfaat tersebut bisa diperoleh dari paparan sinar matahari di waktu yang tepat dan dosis yang cukup.
Dokter sekaligus ahli gizi Dr. dr. Tan Shot Yen, M. Hum. mengatakan jam terbaik untuk mendapatkan UVB sinar matahari, yakni pukul 10.00 WIB.
Baca: Virus Corona Lagi Mewabah, Ini Cara Mudah Jaga Diri Tetap Aktif dan Sehat di Rumah
Baca: Cara Penyebaran Covid-19, Kenali Ciri Orang yang Mudah Tertular Virus Corona serta Rentan Usianya
"Pukul enam pagi itu masih mengandung UVA. Efeknya bikin kulit keriput. UVB yang kita butuhkan. Keluarnya saat matahari sudah naik sedikit. Kira-kira pukul 10 pagi," kata Tan Sabtu (21/3/2020) dikutip Tribunnews dari Kompas.com.
Sementara itu, mengenai waktunya bisa dilakukan 10-15 menit.
Pendapat tersebut, senada dengan studi yang dilakukan Perhimpunan Geriatri Medik Indonesia (Pergami) pada 2019.
Menurut Ketua Pergami Prof. dr. Siti Setiati, SpPD-KGER, sinar matahari yang mengandung UVB ada di pukul 09.00 - 15.00 WIB.
"Kalau jam 09.00, cukup (paparan) 15 menit, jam 11 cukup 5 menit, makin siang (makin panas) makin sedikit kebutuhannya. Dan ini cukup tiga kali seminggu," Kata Siti.
Baca: Cara Kerja Rapid Test Virus Corona, Berikan Hasil dalam Waktu Sekitar 20 Menit
Baca: Paul Munster: Pemain Bhayangkara FC Sudah Tahu Cara Mencegah Vrus Corona
Berikut cara berjemur secara aman, dilansir healthline.com:
1. Kenakan SPF 30 atau lebih
Anda bisa menerapkan 15 menit sebelum pergi keluar.
Jangan lupa untuk menggunakan Sun Protection Factor(SPF) di bagian atas kepala Anda jika tidak dilindungi oleh rambut, serta tangan, dan kaki.
2. Beristirahatlah di tempat teduh
Ketika sinar matahari terasa panas, Anda dapat mencari tempat yang lebih teduh untuk beristirahat.
Baca: Virus Corona di Indonesia, Tito Karnavian dan Jusuf Kalla Imbau Publik: Berjemur hingga Pakai Masker
3. Minumlah air mineral
Jika Anda menghabiskan waktu yang lama di bawah sinar matahari, lebih baik meminum air mineral untuk mengurangi dehidrasi.
4. Makanlah tomat
Tomat mengandung likopen yang membantu mencegah kemerahan kulit dari sinar UV.
5. Anda dapat berjemur selama 15 menit.
Berjemur selama kurang lebih 15 menit dapat dilakukan pada waktu yang tepat, yakni sebelum pukul 10.00 WIB.
Alternatif untuk berjemur
Jika tidak ingin berbaring di bawah sinar matahari, tetapi tetap menginginkan manfaatnya, Anda dapat:
- Berolahraga di luar
- Berjalan kaki selama 30 menit
- Buka jendela saat Anda mengemudi
- Parkir lebih jauh dari tempat kerja dan berjalanlah
- Makan di luar rumah
Aktivitas tersebut dapat membantu tubuh kita terpapar sinar matahari.
- Minum suplemen vitamin D
- Makan makanan yang kaya vitamin
Misalnya, buah-buahan maupun sayuran yang baik untuk kesehatan.
Berikut manfaat berjemur, dilansir Tribunnews dari beberapa sumber:
1. Melawan Depresi
Berada di bawah sinar matahari menyebabkan otak memproduksi serotonin dan endorfin yang meningkatkan suasana hati.
Kemudian, dapat membantu dalam melawan depresi, sebagaimana dilansir gentleworld.org.
2. Lawan Insomnia
Ketika berada di bawah sinar matahari akan terjadi produksi melatonin, sehingga membuat tidur lebih baik.
Sehingga, bisa mengurangi insomnia.
3. Membersihkan Kulit
Iritasi kulit, seperti jerawat, ruam, eksim, dan kaki atlet dapat disembuhkan dengan paparan sinar matahari.
Sehingga membuat kulit cerah dan lebih sehat.
4. Membunuh Racun
Berjemur dapat membantu fungsi hati lebih baik dan membunuh racun dalam tubuh yang dapat menyebabkan penyakit atau kanker.
Baca: Obat-obat yang Diuji untuk Atasi Virus Corona: Klorokuin, Avigan, Remdesivir, hingga Kaletra
5. Tingkatkan Sirkulasi
Paparan sinar matahari meningkatkan jumlah sel darah putih maupun merah yang membantu sirkulasi darah lebih efisien.
6. Mendapatkan nutrisi Vitamin D
Paparan kulit terhadap sinar matahari adalah cara terbaik untuk mendapatkan nutrisi.
Vitamin D membantu tubuh mengatur sistem kekebalan tubuh.
Kemudian, menghindari batu ginjal, diabetes, dan bahkan obesitas.
7. Tulang lebih kuat
Vitamin D membantu meningkatkan penyerapan kalsium yang mengarah pada tulang yang kuat.
Sehingga, dapat membantu mencegah osteoporosis dan radang sendi, sebagaimana dilansir Healthline.com.
(Tribunnews.com/Suci Bangun DS) (Kompas.com/Mahardini Nur Afifah)