Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Kesehatan

Mengatasi Masuk Angin Tanpa Harus Minum Obat

Istilah masuk angin sangat populer di Indonesia untuk menggambarkan kondisi kesehatan seseorang sedang tidak baik.

Editor: Willem Jonata
zoom-in Mengatasi Masuk Angin Tanpa Harus Minum Obat
Shutterstock
Pusing, pegal, masuk angin bikin kerja tambah stres. 

TRIBUNNEWS.COM - Istilah masuk angin sangat populer di Indonesia untuk menggambarkan kondisi kesehatan seseorang sedang tidak baik.

Padahal, dalam dunia kedokteran barat, penyakit masuk angin sama sekali tidak dikenal.

Istilah yang ada adalah flu atau cold untuk menunjukkan gejala demam atau tidak enak badan.

Penyebab masuk angin karena udara dingin atau badan terkena angin yang hingga membuat vasokonstriksi (menciutnya) pembuluh darah pada kulit.

Sakit maag dan masuk angin juga mempunyai hubungan erat satu sama lain.

Keduanya bahkan merupakan wujud sebab akibat dari terjadinya ketidakseimbangan angin di dalam tubuh.

Dokter RS PKU Muhammadiyah Surakarta, dr. Dien Kalbu Ady, menjelaskan masuk angin bukanlah suatu nama penyakit.

Baca: Beberapa Makanan Mengandung Kolagen, Bagus untuk Kesehatan Kulit

BERITA REKOMENDASI

Masuk angin hanya sebuah istilah yang digunakan untuk menggambarkan keluhan demam, menggigil, nyeri otot, pegal-pegal, dan perut kembung.

Cara mengatasi masuk angin dr. Dien menerangkan, gejala masuk angin sering muncul akibat menurunnya daya tahan tubuh, sehingga penderitanya rentan terinfeksi virus dan bakteri penyebab penyakit.

Menurut dia, keluhan masuk angin tergolong viral infection self limiting disease atau infeksi ringan karena virus yang sebenarnya bisa sembuh dengan sendirinya.

Baca: Cara Memangkas Kalori Ayam Goreng Agar Lebih Sehat

Namun, ada beberapa cara yang bisa dilakukan untuk mempercepat proses penyembuhan masalah kesehatan tersebut.

Berikut ini beberapa cara mengatasi masuk angin dengan cepat selain dengan obat:


1. Perbanyak minum air putih

dr. Dien menjelaskan asupan cairan yang cukup dapat membantu mengontrol suhu tubuh dan meringankan demam pada tubuh.

Meski tubuh terasa lemas, pastikan penderita masuk angin ini dapat minum air 8 gelas atau 2 liter per hari untuk memulihkan kesehatan.

Sementara, para penderita masuk angin tak dianjurkan untuk mengonsumsi minuman berkafein, seperti teh dan kopi karena memiliki efek diuretik.

Baca: Bahayakah Olahraga Pakai Masker?

Di mana, minuman tersebut dapat menyebabkan dehidrasi karena memicu pegeluaran urine.

Jika ingin minuman berasa untuk menghindarkan mual, lebih baik pilih jus buah atau makan makanan yang mengandung air.

2. Cukup beristirahat

Penderita masuk angin sebaginya banyak beritirahat untuk memulihkan tenaga dan daya tahan tubuh.

Di siang hari, sebaiknya Anda tidak banyak bergerak dulu. Sementara, pada malam hari, cukupi kebutuhan tidur selama 7-8 jam.

dr. Dien menjelaskan, tubuh akan kehilangan tenaga ketika Anda kurang istirahat.

Anda pun akan merasa lemas, lesu, dan pusing jika tidak memedulikan kebutuhan istirahat.

3. Makan bergizi

Makan makanan bergizi diperlukan tubuh untuk membantu melawan bakteri atau virus penyebab penyakit. dr.

Dien menyampaikan, buah dan sayur adalah pilihan makanan yang tak boleh dilewatkan saat Anda dalam kondisi kurang sehat.

Buah dan sayuran tersebut pasalnya banyak mengandung vitamin dan mineral yang bermanfaat untuk meningkatkan daya tahan tubuh.

4. Memakai pakaian hangat

dr. Dien menyampaikan, kondisi kedinginan bisa menurunkan sistem imun tubuh.

Dalam kondisi daya tahan tubuh yang sedang melemah itu, berbagai jenis virus dan bakteri pada akhirnya gampang menyerang.

Maka dari itu, dia menyarankan, penggunaan jaket atau pakaian hangat agar daya tahan tubuh penderita masuk angin ini tak terus turun.

“Kalau tidak pakai jaket, orang akan kedinginan sehingga sistem imun bisa turun,” jelas Dien saat diwawancara Kompas.com, Selasa (2/6/2020).

Dari sini juga, orang-orang dianjurkan menggunakan jaket ketika berkendara sepeda motor agar tidak mudah terkena penyakit.

5. Menjaga kebersihan makanan

Satu hal yang tak kalah penting sebagai cara mengatasi masuk angin adalah menjaga kebersihan makanan dan minuman untuk orang yang sakit, mulai dari proses pembersihan, pembuatan, hingga penyajian.

Perlengkapan makan minum juga perlu dibersihkan dengan baik untuk menunjang daya tahan tubuh dan kesehatan.

6. Jaga pikiran tetap positif

dr. Dien mengungkap, bagi siapa saja yang sedang sakit, dianjurkan tetap berfikir positif untuk menunjang proses penyembuhan.

Pikiran negatif atau stres yang dibiarkan hanya akan menyebabkan perubahan-perubahan fisiologis yang dapat melemahkan sistem imunitas tubuh seseorang.

7. Memanfaatkan ramuan herbal

Rimpang jahe bisa dimanfaatkan untuk mengobati masuk angin secara alami.

Minuman seduhan jahe bisa melegakan pernapasan dan tenggorokan orang yang sedang masuk angin.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul 7 Cara Ampuh Mengatasi Masuk Angin Tanpa Obat

Sumber: Kompas.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas