Alergi Susu Sapi, Susu Almond Bisa Jadi Pengganti, Cocok Juga untuk Bantu Diet
Saat ini banyak ragam susu bermunculan di pasar. Bukan hanya susu sapi, ada juga susu soya maupun susu almond.
Penulis: Apfia Tioconny Billy
Editor: Willem Jonata
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Apfia Tioconny Billy
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Saat ini banyak ragam susu bermunculan di pasar. Bukan hanya susu sapi, ada juga susu soya maupun susu almond.
Susu almond banyak dikonsumsi oleh orang-orang yang alergi susu sapi, maupun yang sedang ingin menurunkan berat badan alias diet.
Kata Ahli nutrisi Ardy Brian Lizuardi untuk yang ingin menurunkan berat badan, susu almond memang sangat cocok karena kalorinya rendah.
Baca: Anak Alergi Susu Sapi, Jaga Imunitasnya di Masa Pandemi, Jangan Tunda Imunisasi, Rajin Berjemur
"Susu almond kaloronya rendah dibandingkan susu lainnya jadi kalau targetnya kalori rendah cocok kalau untuk diet," ucap Ardy saat live bersama Nutrifood beberapa waktu lalu.
Kemudian susu almond kualitas protein dan kalsiumnya tidak setinggi susu sapi. Jadi kalau yang butuh minum susu untuk tabungan kalorinya lebih disarankan susu sapi dibandingkan susu almond.
"Kandungan kalsium dan protein di dalam almond gak setinggi susu biasa. Kalau nabung kalsium pilih susu biasa," ungkap Ardy.
Baca: Inilah Pilihan Nutrisi untuk Anak yang Alergi Susu Sapi
Sebelumnya dokter spesialis Gizi Klinis, dr. Diana Felicia Suganda, M.Kes, Sp.GK menjelaskan susu sudah dikenal sejak dulu punya banyak kandungan manfaat seperti untuk kekuatan tulang.
Selain itu, susu punya kandungan protein hewani dan asam amino yang juga bisa meningkatkan daya tahan tubuh untuk menghadang penyakit.
Dr. Diana menekankan bukan berarti karena di kondisi pandemi covid-19 ini minum susunya jadi berlebihan bahkan sampai bar-bar, tetap dikonsumsi sesuai porsinya yaitu satu gelas per hari.
"Susu bagus untuk meningkatkan daya tahan tubuh, satu gelas sehari cukup untuk dewasa jika ada masalah dengan lemak bisa konsumsi susu skim ataus susu low fat, kalau gak ada masalah yang biasa aja konsumsinya," ucap dr. Diana saat live bersama RSPI beberapa waktu lalu.
