TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Peluncuran Creative Disabilities Gallery menjelang Hari Disabilitas Internasional (HDI) menuai apresiasi. Perkumpulan dai dan mubalig Jaringan Islam Kebangsaan (JIK) mengungkapkan bahwa ruang kreatifitas tersebut selaras dengan nilai ajaran Islam yang menekankan kasih sayang dan kesetaraan.

“JIK mengapresiasi upaya Mensos Juliari P Batubara menghadirkan website Creative Disabilities Gallery. Ini momentum kita merangkul kaum disabilitas agar haknya diperhatikan oleh negara. Selain itu, situs ini merupakan cara Kemensos mengapresiasi kelompok disabilitas yang terus berkarya,” ujar Irfaan.

“Kebijakan ini juga mencerminkan nilai ajaran Islam yang menekankan kasih sayang dan kesetaraan.”

JIK menyadari bahwa di tengah masyarakat tak dapat dipungkiri bahwa banyak orang yang menganggap disabilitas adalah sebuah aib. Keluarga dan kerabat penyandang disabilitas pun sering tidak terbuka terhadap lingkungan disekitarnya. Hal inilah yang membuat para penyandang disabilitas sering kali tidak memiliki kesempatan yang sama dengan masyarakat pada umumnya.

Karena itu JIK sangat mengapresiasi kebijakan yang pro kaum rentan dan terpinggirkan dalam pusaran kebijakan publik. Namun seiring berjalannya waktu, negara hadir untuk kaum rentan termasuk kelompok disabilitas. Bahkan, merangkul mereka untuk berkreasi dan melakukan aktivitas yang kreatif.

“Situs ini kan membuka kesempatan bagi kelompok disabilitas menunjukkan kemampuan terbaiknya di tengah keterbatasan fisik. Sekaligus akan menginspirasi banyak orang untuk tetap bersyukur dan bekerja keras seperti kondisi sulit di tenah pendemi ini,” jelas Irfaan.

Sebelumnya Mensos Juliari P. Batubara menghadirkan situs Creative Dissabilities Gallery, sebuah bentuk apresiasi negara bagi penyandang disabilitas yang terus berkarya di tengah keterbatasan.

"Website ini dipersembahkan untuk para penyandang disabilitas di seluruh Indonesia yang aktif berkarya dan mengukir prestasi, serta apresiasi terhadap kerja keras mereka," ungkap Mensos Juliari P Batubara.

Situs kreatif ini dipersembahkan dalam rangka peringatan Hari Disabilitas Internasional (HDI) 2020 yang jatuh pada 3 Desember mendatang.