TRIBUNNEWS.COM - Kacang almond merupakan salah satu makanan sehat yang banyak digemari.

Kacang almond juga dipercaca bisa mengurangi kolesterol.

Menurut sebuah penelitian, almond memiliki efek modulasi positif pada berat badan, kadar kolesterol, kadar glukosa darah dan asam urat dan dengan demikian, dapat membantu mencegah atau mengelola penyakit seperti diabetes, obesitas, hingga penyakit jantung.

Baca juga: Manfaat Buah Raspberry untuk Kesehatan: Dapat Kurangi Tanda-tanda Penuaan

Kacang almond bisa dikonsumsi dengan dipanggang.

Dalam 100 gram kacang almond mengandung 4,41 g air dan 579 kkal energi.

Manfaat Kacang Almond

Kacang almond memiliki banyak manfaat untuk tubuh.

Berikut ini Tribunnews rangkum manfaat kacang almond dari Boldsky

1. Bantu turunkan berat badan

Almond rendah kalori, dan mengandung karbohidrat kompleks, protein dan serat, yang dikenal dapat mengurangi rasa lapar, sehingga membantu Anda menurunkan berat badan dengan mudah.

Almond yang direndam meningkatkan penurunan berat badan lebih cepat dibandingkan dengan almond mentah atau panggang karena kulit luarnya dihilangkan.

2. Baik untuk pencernaan

Kacang almond yang dipanggang, direndam, dan dicincang sangat populer di antara makanan ringan yang sehat.

Almond memiliki tekstur yang kaku sehingga sulit pecah di perut selama proses pencernaan.

Studi mengatakan bahwa ketika almond dipanggang, direndam dan dicincang, kekerasan dan ukuran partikelnya berkurang, yang meningkatkan pencernaan dan penyerapannya di usus kecil dan melepaskan energi yang cukup.

Juga, konsumsi bentuk almond yang berbeda berdampak pada mikrobioma gastrointestinal dengan cara yang berbeda, dan semua bentuk yang disebutkan di atas bermanfaat secara positif.

3. Tingkatkan fungsi otak

Sebuah penelitian telah menunjukkan bahwa almond memiliki potensi untuk menghambat disfungsi otak yang berkaitan dengan usia dan penyakit neurodegeneratif seperti penurunan kognitif, memori yang buruk, Alzheimer dan demensia.

Almond kaya akan folat, tokoferol, asam lemak dan polifenol yang dapat membantu meningkatkan fungsi otak dan meningkatkan memori.

4. Kontrol diabetes

Almond sangat dipercaya untuk nilai gizi dan manfaat yang mereka berikan kepada penderita diabetes.

Menurut sebuah penelitian, konsumsi almond setiap hari selama 24 minggu dapat membantu mengelola kadar glukosa pada penderita diabetes, bersama dengan mencegah penyakit kardiovaskular yang disebabkan oleh diabetes.

Rendah kalori, rendah lemak, tinggi serat dan tinggi karbohidrat kompleks dalam almond juga membantu dalam mengendalikan kadar glukosa untuk sebagian besar.

5. Menurunkan kolesterol

Sebuah penelitian menunjukkan bahwa sekitar 50 persen berat almond mengandung asam lemak tak jenuh tunggal, yang merupakan lemak sehat dan dapat membantu mengurangi LDL atau kolesterol jahat dalam tubuh.

Kacang almond yang direndam adalah pilihan yang lebih baik untuk mengurangi kolesterol.

Almond juga mengandung serat, alfa-tokoferol, magnesium, tembaga dan fenol yang dapat berkontribusi untuk menurunkan kolesterol dalam tubuh karena antioksidan kuat dan efek anti-inflamasi.

6. Baik untuk jantung

Stres oksidatif dan kadar kolesterol tinggi adalah penyebab utama penyakit jantung seperti penyakit jantung koroner.

Sebuah penelitian menunjukkan bahwa empat minggu konsumsi almond dapat secara signifikan menurunkan kolesterol dan parameter oksidasi, sehingga menyebabkan efek positif pada kesehatan jantung.

Khususnya, almond yang direndam memberikan protein, potasium, dan magnesium yang lebih tinggi, dibandingkan dengan yang mentah dan memerangi beberapa penyakit jantung yang fatal.

7. Tingkatkan tekanan darah

Kacang-kacangan seperti almond adalah bagian penting dari diet Mediterania dan DASH yang memberikan manfaat kardioprotektif.

Almond dikemas dengan alfa-tokoferol, magnesium, dan lemak tak jenuh tunggal, semuanya diperlukan untuk kesehatan jantung yang baik dan meningkatkan tekanan darah, terutama tekanan darah diastolik.

8. Perkuat sistem kekebalan tubuh

Menurut sebuah penelitian, almond yang direndam memiliki efek prebiotik yang dapat membantu meningkatkan fungsi sistem kekebalan tubuh.

Prebiotik diketahui dapat meningkatkan pertumbuhan bakteri baik dalam usus manusia dan kesehatan usus yang baik secara langsung berkaitan dengan kesehatan sistem kekebalan tubuh.

Jadi, dengan membantu menjaga kesehatan pencernaan yang baik, almond dapat membantu memainkan peran penting dalam memperkuat sistem kekebalan tubuh.

Efek antioksidan dan anti-inflamasi yang kuat dari almond juga membantu menjaga sistem kekebalan tubuh tetap sehat.

9. Hambat penuaan dini

Konsumsi almond dapat membantu mengurangi keparahan kerutan pada wanita pascamenopause.

Buah kering yang luar biasa ini memiliki sifat anti-penuaan alami.

Jumlah asam lemak dan antioksidan yang kaya dalam almond meningkatkan produksi sebum dan meningkatkan elastisitas kulit, sehingga mengurangi tanda-tanda penuaan dan masalah terkait seperti kulit kering dan pecah-pecah.

(Tribunnews.com)