Jenis-jenis Tumor Testis, Benjolan pada Testis atau Skrotum dan Gejalanya
Jenis-jenis tumor testis, benjolan pada testis atau skrotum yang dapat membengkak. Gejalanya yaitu nyeri, ketidaknyamanan, atau mati rasa pada testis.
Penulis: Yunita Rahmayanti
Editor: Pravitri Retno W
TRIBUNNEWS.COM - Jenis tumor testis yang paling umum adalah tumor sel germinal.
Ada dua jenis utama tumor testis germinal, yaitu tumor sel seminoma dan tumor sel germinal nonseminomatous (NSGCT).
Seorang penderita dapat memiliki tumor testis seminoma, NSGCT atau kombinasi keduanya.
Benjolan testis jinak tidak disebabkan oleh kanker, dan tidak akan berkembang menjadi kanker di masa depan.
Gejala tumor testis yang umum yaitu nyeri, ketidaknyamanan, atau mati rasa pada testis, baik tanpa atau dengan pembengkakan.
Selengkapnya, berikut ini jenis-jenis tumor testis, dikutip dari Hopkins Medicine dan American Cancer Society:
1. Seminoma
Seminoma cenderung tumbuh dan menyebar lebih lambat daripada NSGCT, meskipun beberapa seminoma dapat tumbuh sangat cepat.
Subtipe seminoma meliputi:
- Seminoma klasik: 95 persen seminoma adalah klasik dan biasanya terjadi pada pria dengan usia antara 25 dan 45 tahun.
- Seminoma spermatositik: cenderung terjadi pada pria yang lebih tua dan memiliki prognosis yang sangat baik.
Seminoma dapat mensekresikan human chorionic gonadotropin (HCG), namun tidak mensekresikan penanda tumor lainnya.
Jika seminoma menyebar dari testis, paling sering dan paling baik diobati dengan kemoterapi dan/atau radiasi.
Pembedahan dapat dilakukan dalam beberapa kasus.
Baca juga: Mengenal Apa Itu Tumor Testis
2. Nonseminomatous
NSGCT sangat bervariasi dalam penampilan dan prognosis.
Ada empat jenis utama NSGCT yang dapat muncul sendiri, tetapi paling sering muncul sebagai NSGCT campuran, dengan lebih dari satu jenis yang ada:
- Karsinoma embrional:
Jenis ini terdapat pada sekitar 40 persen tumor dan di antara jenis tumor yang paling cepat berkembang dan berpotensi agresif.
Karsinoma embrional dapat mengeluarkan HCG atau alpha fetoprotein (AFP).
- Karsinoma kantung kuning telur:
Jenis tumor ini yang paling umum pada anak-anak, serta berespons baik terhadap kemoterapi pada anak-anak dan orang dewasa.
Tumor kantung kuning telur hampir selalu mensekresi AFP.
- Koriokarsinoma:
Bentuk tumor testis ini sangat jarang dan sangat agresif, serta dapat mensekresi HCG.
- Teratoma:
Jenis ini paling sering muncul sebagai NSGCT campuran, dan biasanya tumbuh secara lokal tetapi dapat muncul di kelenjar getah bening retroperitoneal.
Teratoma dapat diobati dengan kemoterapi dan tahan radiasi, namun paling baik diobati dengan operasi pengangkatan.
Baca juga: Penyebab Tumor Testis dan Gejalanya: Terjadi Pembengkakan hingga Bentuk Tidak Normal
3. Tumor Stroma
Tumor Stroma juga dapat berkembang dari jaringan pendukung di sekitar sel germinal di testis.
Tumor ini jarang terjadi dan memiliki prognosis yang sangat baik jika pembedahan direseksi.
Ada dua jenis tumor stroma:
- Tumor sel Leydig:
Sel Leydig adalah sel yang membuat hormon testosteron pria dan tumor sel Leydig paling sering disembuhkan dengan operasi.
- Tumor sel Sertoli:
Sel Sertoli mendukung dan memberi nutrisi pada sperma yang sedang berkembang.
Tumor sel Sertoli biasanya merupakan tumor jinak.
(Tribunnews.com/Yunita Rahmayanti)
Artikel lain terkait Gejala Tumor Testis