Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Kesehatan

Ketahui Tanda Bahaya pada Cedera serta Penanganan Pertama

Hal pertama yang perlu dilakukan dalam penanganan cidera adalah langsung diberikan es pada bagian yang bengkak atau memar 

Penulis: Aisyah Nursyamsi
Editor: Eko Sutriyanto
zoom-in Ketahui Tanda Bahaya pada Cedera serta Penanganan Pertama
IM Clinic
Beberapa cedera yang biasa dialami saat berolahraga antara lain cedera lutut, cedera bahu, cedera tulang kering, otot tertarik, hingga patah tulang. 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Aisyah Nursyamsi

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Saat berolahraga, ada satu hal yang dikhawatirkan yaitu cedera olahraga. 

Cedera olahraga adalah kerusakan pada jaringan tubuh yang terjadi akibat olahraga atau latihan fisik. Karenanya, penting ketahui tanda bahaya pada cedera serta penanganan pertama.

Menurut Dokter Spesialis Kedokteran Olahraga RS Pondok Indah – Bintaro Jaya Grace Joselini Corlesa, Sp.KO, MMRS mengatakan, cedera sendiri bisa disebabkan banyak faktor.  

Cedera bisa disebabkan karena faktor internal atau eksternal.

Faktor internal, misalnya karena tidak rutin olahraga, namun saat berolahraga langsung lakukan aktivitas yang berat sehingga berisiko mengakibatkan cedera seperti terkilir dan sebagai. 

Baca juga: Alami Cidera di Bagian Kepala Parah, Mahasiswa di Bali Meninggal Dunia dalam Kecelakaan Lalu Lintas

Selain itu faktor internal lain bisa disebabkan tidak melakukan pemanasan yang baik sebelum berolahraga.

Berita Rekomendasi

Sedangkan faktor eskternal bisa disebabkan karena jenis olahraga yang banyak melakukan kontak fisik antar pemain.

Cedera olahraga sendiri terdiri dari dua bentuk. Ada yang akut, terjadi secara mendadak dan memiliki onset yang jelas. 

Gejala nyeri pun muncul tiba-tiba ada bengkak. Kekuatan otot menjadi berkurang, dan tampak kelainan bentuk atau ukuran tulang. 

Jenis cedera kedua ada cedera overcruse.

Cidera ini terjadi secara perlahan.

Gejala nyeri muncul saat beraktivitas, terkadang muncul nyeri tumpul disertai bengkak.

Lalu apa penanganan apa yang bisa dilakukan ketika terjadi cedera saat berolahraga?

Hal pertama yang perlu dilakukan adalah langsung diberikan es pada bagian yang bengkak atau memar. 

Lakukan selama 24-72 jam pertama setelah cedera. Jangan lupa lakukan kompres dengan air selama 10-15 menit per 4 jam. 

Lalu lakukan elevasi yaitu meninggikan bagian yang mengalami cedera melebihi ketinggian jantung sehingga dapat membantu mendorong cairan keluar dari daerah pembengkakan.

Baca juga: Peniel BTOB Hiatus Sementara Pasca-alami Cedera pada Tendon Achilles di Pergelangan Kakinya

"Namun jika cedera terlihat atau terasa parah, segera dikonsultasikan pada dokter," ungkapnya pada konferensi pers Opening Sport Medicine, Injury and Recovery di RS Pondok Indah Bintaro Jaya, Selasa (16/8/2022).

Namun ada beberapa tanda yang menurut dr Grace harus segera dikonsultasikan ke dokter.

Pertama, ada luka terbuka.

Kedua, tulang atau sendi tidak terlihat pada tempatnya. 

Ketiga, nyeri tidak mereda setelah penanganan di atas.

Keempat, terjadi pelemahan pada anggota tubuh. Dan terakhir, adanya keterbatasan hingga hilangnya gerakan anggota tubuh di area cedera

Jika sudah demikian, maka orang yang mengalami cedera harus segera dibawa ke rumah sakit. Untuk mendapatkan penanganan yang cepat dan tepat. 

"Penting untuk berkonsultasi dengan dokter dan melakukan pemeriksaan penunjang. Demi penegakan diagnosis tepat dan penanganan cedera olahraga uang akurat dan optimal," kata dr Grace. 

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas