Risiko Pernikahan Dini, Picu Kanker Serviks pada Perempuan
Pernikahan dini merupakan salah satu faktor risiko meningkatnya kanker serviks. Mengapa demikian?
Penulis: Rina Ayu Panca Rini
Editor: Wahyu Aji
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Rina Ayu
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Pernikahan dini merupakan salah satu faktor risiko meningkatnya kanker serviks. Mengapa demikian?
Ketua Program Studi Spesialis 1 Obstetri dan Ginekologi Fakultas Kedokteran Universitas Airlangga (UNAIR) Dr dr Ernawati SpOG (K) mengatakan, jika perempuan muda dibawah 20 tahun yang belum matang organ reproduksi telah melakukan fungsi seksual maka lebih berisiko kanker serviks.
Kanker serviks terjadi ketika terdapat sel-sel di leher rahim berkembang secara tidak normal dan tidak terkendali.
Saat sel-sel pada serviks (leher rahim terkena paparan terlalu dini maka risiko terjadinya perubahan sel akan meningkat. Sehingga risiko kanker serviks kedepannya juga lebih tinggi.
Adapun angka kejadian kanker serviks berlangsung pada 10-15 tahun kemudian.
“Dari sisi reproduksi jika remaja,melakukan fungsi seksual sedini mungkin pada saat itu organnya belum matang. Jika serviksnya terpapar terlalu dini maka risiko untuk terjadi kanker serviks juga meningkat,” kata dia.
Kanker serviks menjadi momok menakutkan bagi perempuan setelah kanker payudara.
Kanker serviks terjadi di area rahim sehingga perempuan lebih rentan terpapar.