Laporan Wartawan Tribunnews.com, Aisyah Nursyamsi

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Selama ini pemeriksaan risiko kanker serviks dilakukan lewat pap smear. Pengecekan ini dianggap kurang nyaman bagi sebagian orang. 

Saat ini, Badan usaha milik negara PT Bio Farma (Persero) telah produksi kit cek risiko kanker serviks lewat air seni. 

Hal ini disampaikan oleh Direktur Utama Bio Farma, Honesti Basyir.

"Kita sudah memproduksi kits, bisa dilakukan tes dengan gampang. Selama ini kan pap smear, kalau kita itu bisa dari air seni, jadi orang lebih nyaman," ungkapnya saat ditemui di Jakarta, Selasa (13/12/2022). 

Menurut Honesti sebagian masyarakat mungkin ada yang tidak menyukai tes pap smear, maka kit yang disediakan oleh Bio Farma bisa digunakan. 

Baca juga: Vaksin HPV Diklaim Mampu Cegah Kanker Serviks Sejak Dini

"Mungkin ada juga orang yang nggak suka papsmear, di-swab gitu kan, cukup dengan air seni saja mungkin banyak orang tertarik untuk melakukan diagnostik terhadap kondisi apakah dia rentan terhadap kanker atau tidak," kata Honesti menambahkan.

Kits ini bisa digunakan untuk semua usia yang memang masuk kategori perempuan usia subur. 

Nantinya kits ini bisa dibeli atau didapatkan dari program pemerintah dan masyarakat yang ingin berpartisipasi. 

Lebih lanjut, Honesti menyebutkan jika kit nantinya akan didistribusikan pada Januari 2023 mendatang. 

"Kita mulai Januari, sebenarnya barang sudah ada tapi kita lakukan berapa tes dulu dengan Kementerian Kesehatan untuk mendapat data yang lebih akurat," paparnya lagi. 

Honesti pun mengungkapkan jika produksi untuk kit ini pun sudah dijalankan. 

"Tapi produksi sudah kita mulai, insyaallah Januari bisa kita distribusikan ke laboratorium diagnostik medical check up bekerja sama dengan Bio farma," pungkasnya.