Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Kesehatan

Hasil Survei SSGI Sebutkan Stunting di Indonesia Turun 2,8 Persen

Indonesia saat ini masih punya target menurunkan stunting hingga 14 persen di tahun 2024 mendatang

Penulis: Aisyah Nursyamsi
Editor: Eko Sutriyanto
zoom-in Hasil Survei SSGI Sebutkan Stunting di Indonesia Turun 2,8 Persen
TRIBUNNEWS.COM/PUSPEN TNI
TRIBUNNEWS.COM, PAPUA - Upaya pencegahan Stunting terus dilakukan Satgas Yonif Raider 142/KJ melalui Pos Karubaga dengan melakukan pemeriksaan kesehatan, gizi dan tumbuh kembang anak, bertempat di Jalan Kogome, Distrik Karubaga, Kabupaten Tolikara, Provinsi Papua Pegunungan, Rabu (18/01/2023). //PUSPEN TNI 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Aisyah Nursyamsi

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Hasil Survei Status Gizi Indonesia (SSGI) Tahun 2022 menunjukkan bahwa terjadi penurunan angka stunting sebesar 2,8 persen dibandingkan dengan 2021.

"Angka stunting tahun 2022 turun dari 24,4 persen [tahun 2021] menjadi 21,6 persen. Jadi turun sebesar 2,8 persen," ungkap Kepala Badan Kebijakan Pembangunan Kesehatan (BKPK), Syarifah Liza Munira pada laman resmi dilansir Tribunnews, Minggu (29/1/2023).

Namun Indonesia masih punya target menurunkan stunting hingga 14 persen di tahun 2024.

Agar, kata Liza dapat mencapai target 14 persen di tahun 2024 diperlukan penurunan secara rata rata 3,8 persen per tahun.

Baca juga: Cegah Stunting, Pemerintah Alihkan Biskuit sebagai PMT Jadi Makanan Lokal

Selain stunting, dalam SSGI juga mengukur tiga status gizi lainnya, yakni balita wasting (penurunan berat badan), underweight (berat badan kurang), dan overweight (berat badan berlebih).

Di sisi lain, walau angka stunting menurun, angka balita wasting dan underweight mengalami peningkatan.

BERITA TERKAIT

Yakni angka wasting naik 0.6 persen dari 7,1 persen pada 2021 menjadi 7,7 persen pada 2022.

Sementara underweight naik 0,1 persen dari 17,0 pada 2021 dan 17,1 persen pada 2022.

Underweight adalah kondisi saat berat badan anak berada di bawah rentang rata-rata atau normal.

Kemudian pada kasus balita overweight terjadi penurunan 0,3 pwrsen dari 3,8 persen tahun 2021 menjadi 3,5 persen pada 2022.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di

Wiki Populer

© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas