BPIP Siapkan Paskibraka Kampanyekan CukupDuaTelur untuk Cegah Stunting
BPIP mendukung upaya pemerintah dalam mencegah stunting dengan menerjunkan kekuatan paskibraka untuk mengampanyekan #CukupDuaTelur.
Penulis: Rina Ayu Panca Rini
Editor: Anita K Wardhani
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Rina Ayu
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA --Kepala Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) Prof Yudian Wahyudi menyampaikan, pihaknya siap mendukung upaya pemerintah dalam mencegah stunting dengan menerjunkan kekuatan paskibraka dan purnapaskibraka di seluruh wilayah Indonesia untuk mengampanyekan #CukupDuaTelur.
Hal itu disampaikan Prof Yudian pada acara Kick Off Semesta Mencegah Stunting #CukupDuaTelur bersama Tribun Network, di Jakarta Pusat, Selasa (21/3/2/2023).
Baca juga: Kampanye CukupDuaTelur BKKBN-Tribun Network Sukseskan Program Cegah Stunting di Indonesia
Nantinya, paskibraka akan menjadi role model di tengah masyarakat.
"Karena untuk jadi bisa ikut paskibraka itu syaratnya sangat ketat, baik tinggi badannya, kesehatanya, IQ-nya dan tentu ideologi Pancasila lainnya," ujar Prof Yudian.
Prof. Yudian melanjutkan, sasaran kampanye #CukupDuaTelur merupakan generasi muda.
Oleh karena itu, paskibara yang merupakan talenta-talent muda berbakat ini dapat menjelaskan tentang stunting ini dan pencegahannya kepada adik-adik di sekolah-sekolah.
Baca juga: Cegah Anak Stunting, Krisdayanti: Konsumsi Dua Telur Cukup Dibanding Mie Instan atau Cilok
"Di samping juga mengajak mereka kalau sudah mampu untuk menjadi kakak asuh," ungkapnya.
Di sisi lain, pihaknya juga berkomitmen untuk mengajak semua pihak untuk juga turut menjadi bapak, ibu, dan kakak asuh.
"Inimi untuk memberikan isyarat kepada masyarakat luas bahwa siapapun bisa menjadi bapak atau kakak asuh dari pencegahan stunting yang merupakan program nasional," jelas Prof. Yudian.
