Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
DOWNLOAD
Tribun Kesehatan

Penjelasan Dokter Spesialis Gizi Soal Mentimun yang Dipercaya Ampuh Turunkan Kolesterol

Dokter Spesialis Gizi menjelaskan soal benarkah timun ampuh menurunkan kadar kolesterol? 

Penulis: Aisyah Nursyamsi
Editor: Wahyu Aji
zoom-in Penjelasan Dokter Spesialis Gizi Soal Mentimun yang Dipercaya Ampuh Turunkan Kolesterol
freepik.com/8photo
Ilustrasi manfaat mentimun 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Aisyah Nursyamsi

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA- Sebagian orang usai makan sate kambing, kadar kolesterolnya langsung melesat naik. 

Kadar kolesterol yang tinggi kerap ditandai dengan leher dan pundak yang terasa kaku serta pegal. 

Nah, buah timun kerap kali dipercaya dapat menurunkan kolesterol pada situasi seperti ini.

Namun benarkah timun ampuh menurunkan kadar kolesterol

Terkait hal ini, Dokter Spesialis Gizi Klinik dr. Putri Sakti, M. Gizi, Sp. GK, AIFO-K, CBCFF pun beri tanggapan. 

Menurutnya, pandangan ini sebenarnya tidaklah salah. 

Berita Rekomendasi

"Jadi memang pada timun, itu ada zat pangan fungsional yang membantu mengontrol kadar gula darah. Tapi ingat beda dengan mengobati," ungkapnya pada acara Halal Bihalal dan Health Talkshow bersama Nutrive Benecol Yogurt di Jakarta Pusat, Selasa (16/5/2023). 

Mengonsumsi timun tidak langsung menyembuhkan kolesterol yang langsung turun saat itu juga, layaknya seperti obat. 

Timun, kata dr Putri sifatnya seperti suplemen, bukan obat

"Dia bertahap, jadi tidak bisa langsung turun saat itu juga habis makan sate, terus makan timun tujuannya segera nurunin, gak juga," paparnya lagi. 

Manfaat lain dari mengonsumsi timun adalah karena mengandung serat yang cukup tinggi. 

Dengan mengonsumsi serat, diharapkan penyerapan kolestrol juga dapat terkontrol.

Baca juga: 4 Manfaat Mentimun bagi Kesehatan: Dapat Turunkan Gula Darah

"Jadi memang tidak bisa menjadi patokan kalau makan timun sudah pasti sehat terkontrol, sudah pasti kadar darah langsung turun pusing langsung turun. Multifaktor pemicu pusing leher pundak kaku selain kolestrol," urainya lagi. 

Namun, lebih lanjut dr Putri menyampaikan beberapa hal yang bisa dilakukan saat kolesterol menjadi tinggi. 

Salah satunya mengurangi pemicu tingginya kolesterol.

"Kalau ingin makan sate, bumbu kacangnya jangan banyak-banyak deh. Yang penting kita masih bisa menikmati. Porsinya gak berlebihan," himbaunya. 

Dan juga jangan lupa hilangkan lemak-lemak yang ada pada daging. 

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Klik Di Sini!
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
×

Ads you may like.

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas