Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Kesehatan

Pemerintah Targetkan 90 Persen Anak di Indonesia Dapatkan Imunisasi HPV

Dengan skenario ini, sebanyak 1,2 juta jiwa akan terselamatkan dari kanker serviks pada tahun 2070.

Penulis: Aisyah Nursyamsi
Editor: Willem Jonata
zoom-in Pemerintah Targetkan 90 Persen Anak di Indonesia Dapatkan Imunisasi HPV
SURYA/SURYA/AHMAD ZAIMUL HAQ
Ilustrasi imunisasi HPV. SURYA/AHMAD ZAIMUL HAQ 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Aisyah Nursyamsi

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pemerintah targetkan 90 persen anak perempuan dan laki laki di Indonesia mendapatkan imunisasi HPV pada tahun 2030.

Target ini tertuang dalam Rencana Aksi Nasional Eliminasi Kanker Serviks Indonesia (2023-2030) yang dideklarasi bersama antara Presiden Joko Widodo dengan Presiden Joseph R. Biden, Jr. usai pertemuan bilateral antara kedua Pemimpin di Gedung Putih pada Senin (13/11).

“Indonesia berkomitmen untuk mengeliminasi kanker serviks melalui Rencana Aksi Nasional Eliminasi Kanker Serviks di Indonesia (2023-2030)," ungkap Presiden Joko Widodo dalam keterangannya, Kamis (16/11/2034).

Diharapkan dengan strategi ini, Indonesia dapat meraih visi APEC.

"Yaitu “Perempuan dan anak perempuan anggota APEC hidup sehat dan produktif, berisiko rendah mengalami dan menderita kanker yang disebabkan oleh HPV," lanjutnya.

Secara lebih rinci, hingga tahun 2027 Ditargetkan 90 persen anak perempuan usia 15 tahun mendapatkan imunisasi HPV, dan pada 2028-2030 untuk anak laki laki.

Berita Rekomendasi

Lalu skrining 75 persen perempuan berusia antara 30 dan 69 tahun dengan tes DNA HPV dan mengobati 90 persen perempuan dengan lesi pra-kanker dan kanker invasif pada tahun 2030.

Dengan skenario ini, sebanyak 1,2 juta jiwa akan terselamatkan dari kanker serviks pada tahun 2070.

Di Indonesia, kanker serviks menimbulkan dampak yang signifikan terhadap perempuan dan keluarga mereka.

Lebih dari 103 juta perempuan berusia lebih dari 15 tahun berisiko terkena penyakit ini.

Penyakit ini merupakan jenis kanker terbesar kedua pada perempuan, sekitar 36.000 wanita terdiagnosis setiap tahunnya.

Selain itu, sekitar 70 persen dari seluruh perempuan yang didiagnosis, berada pada stadium lanjut.

Sehingga, angka kematian akibat kanker serviks di Indonesia tergolong tinggi, dengan sekitar 21.000 kematian pada tahun 2020.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas