Hati Ayam dan Hati Sapi Bahan yang Baik untuk MPASI, Jangan Ragu Berikan ke Anak
Hati ayam dan hati sapi merupakan sumber protein hewani pada seribu hari pertama kehidupan atau ketika anak sudah dalam pemberian MPASI.
Penulis: Aisyah Nursyamsi
Editor: Willem Jonata
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Aisyah Nursyamsi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Setelah pemberian ASI eksklusif selama 6 bulan, anak sudah siap menerima makanan pendamping ASI (MPASI).
Pemberian MPASI diperlukan untuk memenuhi kebutuhan gizi dan nutrisi anak yang tidak lagi terpenuhi hanya dengan ASI.
Terkait soal MPASI, ada kekhawatiran dari orang tua untuk memberikan hati ayam atau hati sapi.
Ada isu yang beredar jika keduanya tidak baik diberikan karena bisa memberikan dampak tidak baik pada anak.
Lantas benarkah hal tersebut? Dan bolehkah hati ayam atau hati sapi digunakan sebagai bahan MPASI anak?
Terkait hal ini, anggota Unit Kerja Koordinasi Nutrisi dan Penyakit Metabolik IDAI dr. Cut Nurul Hafifah, SpA(K) beri tanggapan.
Menurutnya, pemberian hati ayam atau pun hati sapi boleh diberikan pada anak.
Keduanya juga bisa sebagai sumber protein hewani pada seribu hari pertama kehidupan atau ketika anak sudah dalam pemberian MPASI.
"Jadi orang tua sering kali takut untuk memberi hati. Jadi, sangat boleh orang tua memberikan hati ayam maupun sapi sebagai sumber protein hewani pada seribu hari pertama kehidupan, pada mulai MPASI," ungkapnya pada media briefing virtual, Senin (4/11/2024).
Apa lagi, kata dr Nurul, saat MPASI mulai diberikan, zat besi di dalam ASI sudah tidak cukup untuk pertumbuhan anak.
"Jadi, harus didapat 97 persen dari makanannya, dari MPASI. Jadi, boleh banget silakan untuk memberikan hati dan ayam dan sapi ke dalam MPASI anak," lanjutnya.
Tinggal nanti, bagaimana orang tua memasak hati ayam atau sapi supaya tidak amis.
"Karena sering kali masalahnya katanya amis atau tidak enak gitu ya, itu tergantung bagaimana kita nanti mengolahnya. Tapi itu adalah sumber yang baik," tutupnya.