Laporan Wartawan Tribunnews.com, Nurul Hanna

Elek Yo Band, grup musik yang personelnya terdiri dari menteri Kabinet Kerja, tampil di Java Jazz Festival, Jumat (2/3/2018) malam.

Mereka mengawali penampilannya membawakan lagu Dia" milik Anji.

Menteri Tenaga Kerja Hanif Dhakiri, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, dan Kepala Staf Kepresidenan Teten Masduki, segera pamer kemampuan vokal masing-masing.

Hanif turut memamerkan aksinya bermain gitar. Sementara Budi Karya pada bass.

Usai lagu tersebut, Hanif menyapa penonton.

"Selamat malam, selamat bertemu dengan band paling elek, yang personelnya juga elek," ujarnya.

Hanif lantas memperkenalkan masing-masing menteri kepada penonton. Lucunya, ia menyebut posisi personel Elek Yo Band di Kabinet Kerja hanya pekerjaan sampingan.

"Ini Sri Mulyani, pekerjaan sampingan Menteri Ekonomi, eh.. maaf Menteri Keuangan, maaf agak grogi. Keluar dari One Bank di Washington buat gabung di Elek Yo Band," candanya.

Bersama Endah n Rhesa, para Menteri Kabinet Kerja Jokowi-JK itu melanjutkan penampilannya menyanyikan lagu "Ku Tak Bisa" milik Slank.

Menteri Luar Negeri Retno Marsudi yang berdiri di samping Teten Masduki, tampak percaya diri menyanyikan lagu tersebut.

Beberapa kali, ia mengarahkan mikrofon ke arah penonton. Hanif juga sempat berkelakar bahwa di antara mereka tidak ada yang menghafal lirik.

"Jadi kami harus pakai teks nih," ujar Hanif.

Sementara itu, Sri Mulyani tampil pamer kemampuan vokalnya dalam lagu "Juwita Malam". Ia yang mengenakan topi yang dibalik, membuat penonton bersorak sorai.

Para menteri tampil kompak kompak mengenakan kemeja putih lengan panjang. Aksi mereka membuat panggung indoor Mitsubishi Stage dipenuhi penonton.

Kebanyakan penonton terlihat duduk di lantai. Hanya di bagian paling belakang dan paling pinggir yang berdiri.

Elek Yo Band mengakhiri penampilannya menyanyikan lagu "Bento" milik Iwan Fals.

Hanif dan Teten terlihat membungkukkan tubuh, disusul para menteri yang lain. (*)