Bagi yang ingin merayakan pergantian tahun dengan kegiatan yang berbeda, tak salah jika hadir pada event sports tourism Bintan KasmaRUN 2018. Kegiatan ini digelar PT Bintan Resort Cakrawala (BRC), didukung Kementerian Pariwisata (Kemenpar) dan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bintan. Selain itu, Bintan juga punya sejumlah destinasi yang layak dikunjungi.

Kepala Dinas Pariwisata Bintan Luki Zainal Prawira mengatakan, Bintan KasmaRUN dihelat pada malam pergantian Tahun Baru 2019, yakni pada 31 Desember 2018. Lokasinya di kawasan pariwisata Bintan Resorts Lagoi Kabupaten Bintan.

“Bintan KasmaRUN sebenarnya merupakan puncak dari acara Festival Natal dan Tahun Baru. Acara olahraga lari menempuh jarak sejauh 5 Km, memadukan rasa kebahagian, cinta, kasih sayang, dan indahnya alam,” ujarnya, Rabu (26/12).

Bintan KasmaRUN 2018 mengambil tema ‘The Journey of Love’. Event ini akan dikemas lebih menarik dan berbeda dari tahun sebelumnya. Peserta juga akan diberikan kaos dengan tulisan status cinta.

“Bintan KasmaRUN 2018 akan diisi beragam kegiatan. Antara lain bazar kuliner nusantara, aneka permainan, serta penampilan dancer dan pentas musik di atas panggung. Dijamin menarik, apalagi acara ini berbarengan dengan moment malam perayaan pergantian tahun,” ungkapnya.

Sementara Deputi Bidang Pengembangan Pemasaran I Kemenpar Rizki Handayani menuturkan, Bintan sendiri merupakan sebuah pulau yang menyimpan keindahan sebagai destinasi wisata yang layak dikunjungi.

Antara lain Telaga Biru Bintan. Objek wisata ini berada di Desa Busung Bintan. Hanya berjarak sekitar 45 menit dari Tanjung Pinang. Sebenarnya, tempat ini adalah bekas tambang pasir yang sudah lama ditinggalkan.

"Bekas tambang pasir ini kemudian menjadi telaga yang cantik dengan airnya yang berwarna kebiruan. Tempat ini juga sudah didukung fasilitas umum seperti toilet, lahan parkir, dan warung-warung kecil yang dapat menjadi tempat beristirahat," ucapnya.

Kemudian ada Bintan Resort. Luasnya mencapai sekitar 23.000 hektare. Wisatawan bisa menikmati pemandangan yang langsung menghadap laut. Pasir putihnya yang dikombinasi dengan biru air laut, membuat pesonanya semakin menakjubkan.

Terkait akomodasi, wisatawan mungkin akan merogoh kocek lebih dalam. Namun begitu, tarif tersebut sesuai dengan fasilitas mewah yang diberikan tempat wisata ini. Wisatawan bisa menikmati fasilitas memancing, barbeque, mengunjungi habitat rusa, dan lain-lain.

Menteri Pariwisata Arief Yahya menjelaskan, Bintan bisa diandalkan untuk menyasar wisatawan border area, yaitu Singapura dan Malaysia. Karenanya, tak salah jika di Bintan pun digelar event-event yang dapat menarik perhatian pengunjung.

"Gencarnya promosi yang menyasar wisman di perbatasan, adalah langkah strategis dalam upaya mengejar target 20 juta wisman di tahun 2019. Terlebih, wisman perbatasan dapat diperoleh dengan relatif mudah dan cepat. Kontribusinya pun signifikan terhadap total kunjungan wisman. Apalagi Indonesia berbatasan lansung dengan beberapa negara. Termasuk Bintan yang ada di Kepulauan Riau," jelasnya. (*)